BACA JUGA:Mending Mana! OPPO A58 NFC atau Vivo Y36 5G, Cek Perbandingan Spesifikasinya
Vivo Y18 ditenagai chipset MediaTek Helio G85. Chipset delapan inti (octa-core) ini mencakup dua unit Cortex-A75 (clockspeed 2 GHz) dan enam unit Cortex-A55 (clockspeed 1,8 GHz), dipadu unit pengolah grafis (GPU) Mali G52.
Chipset tersebut dikombinasikan dengan LPDDR4X RAM 4 GB dengan eMMC 5.1 storage 64 GB dan 128 GB. Ruang penyimpanan internal bisa diekspansi dengan microSD.
Pengguna dapat memanfaatkan fitur RAM Saver untuk mencegah banyak aplikasi terbuka secara bersamaan (overcrowding), dan fitur App Retainer untuk me-restart aplikasi yang sudah dimasukkan ke daftar aplikasi yang dipercaya.
Sistem operasi (OS) Vivo Y18 dijalankan Android 14 yang dipoles antarmuka Funtouch OS 14.
BACA JUGA:Vivo Y18e Rilis, Gandeng Chipset yang Mumpuni untuk di Kelasnya
Untuk daya tahan, Vivo Y18 ditopang baterai berkapasitas 5000 mAh, mendukung pengisian daya 15 W. Perusahaan mengklaim untuk pengisian 1 hingga 100 persen membutuhkan waktu 145 menit.
Adapun fitur lain yang dimiliki Vivo Y18 diantaranya, Fingerprint (menyatu dengan tombol power), akselerometer, cahaya, proksimitas, kompas, NFC.
Vivo Y18 memiliki dua warna yang bisa dipilih, yakni Gem Green dan Space Black. Di India harga Vivo Y18 dijual dengan harga 8.999 rupee atau sekitar Rp 1.7 juta untuk varian 4/64 GB. Sedangkan untuk varian 4/128 GB dibanderol 9.999 rupee atau sekitar Rp 1.9 juta.
Masih belum diketahui secara pasti apakah Vivo Y18 akan dirilis secara global.