Top, 2 Pelajar MAN IC OKI Harumkan Nama Indonesia di Malaysia
KUALA LUMPUR, oganilir.co - Prestasi kembali ditorehkan Tim Riset Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia (MAN IC) Ogan Komering Ilir (OKI). Jika sebelumnya Tim Robotic MAN IC OKI meraih prestasi di ajang Robotic Innovations Challenge yang digelar oleh Nation University of Singapore pada Februari 2024 lalu.
Kali ini, dua pelajar MAN IC yang diwakili Ahmad Naufal dan Indah Novia berhasil meraih medali emas pada ajang World Young Inventions Exhibition (WYIE) di Malaysia.
Keduanya mampu bersaing dengan 780 peserta yang berasal dari 15 negara, yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam, Taiwan, Korea Selatan, Hongkong, Oman, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Qatar, Kanada, China, Australia, dan Amerika di ajang WYIE 2024 di Kuala Lumpur, Malaysia.
BACA JUGA:2 Siswa MAN IC OKI Harumkan Nama Indonesia di Singapura
Dalam awarding ceremony, Tan Sri Datuk Dr Augustine Ong Soon Hock, President Malaysia Invention and Desaing Society mengucapkan selamat atas keberhasilan para pemenang WYIE 2024 dan tim pada masing-masing negara participant. “You deserve this. Congratulations!”
Indonesia sendiri mengirimkan 32 tim dari tingkat SMP hingga Universitas. Tim MAN Insan Cendekia OKI mempersentasikan dan memamerkan hasil penelitian dan pengembangan (RnD) aplikasi SIMOTIC (Sistem Informasi, Konsultasi, dan Advokasi Money Politic).
Menurut Juri yang berasal dari Hongkong dan Malaysia, pengembangan aplikasi ini patut diapresiasi atas kepedulian dan inovasi siswa dari negara demokrasi Indonesia. SIMOTIC juga menjadi satu-satunya hasil riset pada kategori Infomasi, Komunikasi, dan Teknologi yang fokus pada bidang politik dari 86 peserta bidang tersebut.
BACA JUGA:Korem 044 Gapo Bangun TPA Madrasah Al Mutawaliyah di Desa Bakung Ogan Ilir
Sementara itu, pembimbing riset, Afryansyah, menjelaskan bahwa ide penelitian cukup penting dan menarik. “Tuwaiq Academy, asal Arab Saudi terkejut dengan ide ini. Exhibition ini tidak hanya diikuti oleh siswa dan mahasiswa, tetapi diikuti juga oleh kementerian/lembaga pada pemerintah Malaysia, Perusahaan, dan Para Profesor yang menampilkan penemuannya."
Kepala MAN IC OKI, Komariah Hawa menyatakan bahwa MAN Insan Cendekia OKI sebagai madrasah unggulan penting untuk terlibat dalam ajang internasional seperti ini.
“Penting (ikut). Kalau kita di ajang internasional langsung seperti ini, kita melihat dunia, kita dapat referensi dan relasi yang banyak. Prestasi kita harus di-upgrade sesuai dengan tagline: Madrasah Maju, Bermutu, dan Mendunia,” pungkasnya. (ril/dom)