OGANILIR.CO - Kapospol Pemulutan Barat Aiptu Budiar bersama anggota Bhabinkamtibmas Brigpol M. Novan berhasil melakukan problem solving alias penyelesaian dalam kasus pengeroyokan yang terjadi di Dusun III, Desa Arisan Jaya, Kecamatan Pemulutan Barat, Kabupaten Ogan Ilir.
Mediasi berlangsung pada Senin, 14 Oktober 2024, sekitar pukul 15.00 WIB, dengan mempertemukan kedua belah pihak, yakni warga bernama Bastari sebagai korban dan Arnadi beserta rekan-rekannya sebagai terlapor.
Dalam suasana kekeluargaan, para petugas memfasilitasi musyawarah untuk mencari solusi terbaik dan mencegah permasalahan berlanjut ke ranah hukum.
Hasil mediasi menunjukkan bahwa kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan masalah secara kekeluargaan dan tidak membawa kasus ini ke jalur hukum.
BACA JUGA:Visi 'SMART' Diusung Panca-Ardani Menuju Periode Ke Dua
"Mereka juga menandatangani surat kesepakatan damai di hadapan aparat desa, yang segera akan diformalkan"kata Aiptu Budiar.
Dalam kesempatan tersebut, Aiptu Budiar dan Brigpol M. Novan turut menyampaikan imbauan kamtibmas kepada para pihak. Mereka mengingatkan pentingnya menjaga sikap dan mengendalikan emosi dalam menghadapi konflik agar tidak berujung pada pelanggaran hukum di kemudian hari.
Dengan tercapainya kesepakatan damai, situasi di Desa Arisan Jaya kembali kondusif. Polsek Pemulutan berharap masyarakat semakin mengutamakan musyawarah dan keharmonisan dalam kehidupan sehari-hari.
Kapolsek Pemulutan, IPTU Nugrah Angga Oktari, S.H., mengapresiasi langkah damai yang dicapai.
BACA JUGA:Hendak Nyebrang, Pria Paruh Baya di Banyuasin Jadi Korban Tabrak Lari
“Semoga penyelesaian secara kekeluargaan ini menjadi contoh bagi masyarakat dalam menyelesaikan setiap persoalan dengan bijaksana dan kepala dingin, ujarnya. (Sid)