oganilir.co - Jalan banjir atau jalan raya yang tergenang air karena hujan deras atau kondisi cuaca lainnya yang menyebabkan air meluap dan mengalir di atas permukaan jalan. Banjir di jalan biasanya terjadi ketika sistem drainase atau saluran air tidak mampu menampung volume air yang tinggi, sehingga air mengalir ke jalan dan menyebabkan genangan air yang dalam.
Jalan banjir dapat menjadi masalah bagi pengguna jalan, terutama bagi pengendara kendaraan, karena dapat menyebabkan kendaraan mogok, kerusakan pada mesin, serta risiko kecelakaan jika air terlalu dalam atau aliran air terlalu kuat. Oleh karena itu, sangat penting untuk berhati-hati dan menghindari melewati jalan banjir yang terlalu dalam demi keselamatan diri dan kendaraan.
Jika motor Anda mogok akibat melewati jalan banjir, segera ikuti langkah-langkah berikut:
1. Jangan mencoba menyalakan mesin motor saat masih berada dalam air atau setelah terendam banjir.
BACA JUGA:Hujan, Palembang Dikepung Banjir
BACA JUGA:Nekat Terobos Palang Pintu Perlintasan, Pemotor Dihantam Kereta Api
2. Dorong motor ke tempat yang lebih tinggi atau keluar dari air untuk menghindari kerusakan lebih lanjut.
3. Cabut busi motor dan keringkan dengan lap bersih.
4. Keringkan juga bagian lain yang terkena air, seperti filter udara dan karburator.
5. Periksa oli mesin dan transmisi, ganti jika diperlukan, karena air bisa masuk ke dalam sistem ini.
BACA JUGA:Tidak Perlu Datang ke Bank, Lebih Mudah Buka Rekening Lewat BRI Mobile
BACA JUGA:Cara Klaim Asuransi Mobil Mogok Akibat Banjir
6. Periksa baterai, pastikan kering, dan ganti jika perlu.
7. Setelah semua komponen kering, pasang kembali busi dan baterai.
8. Lakukan cek menyeluruh pada sistem elektrikal dan kelistrikan motor sebelum mencoba menyalakannya.