BANYUASIN, oganilir.co - Spanduk/baleho kedua calon bupati dan wakil Bupati Banyuasin diduga dirusak orang tidak dikenal (OTD) di beberapa titik di Banyuasin.
Belum diketahui secara pasti siapa oknum serta motif pengrusakan spanduk/baleho kedua Paslon bupati dan wakil Bupati Banyuasin itu.
Terkait hal ini, Eddy Ginting tokoh pemuda Banyuasin berharap kepada kedua pendukung/timses kedua paslon untuk menahan diri.
"Pastinya menahan diri,"katanya.
Jika memang spanduk/baleho Paslon bupati dan wakil bupati yang mereka dukung mengalami kerusakan, agar dapat diperbaiki.
"Jangan sampai saling rusak,"bebernya.
Karena menurut Eddy, pertarungan dalam Pilkada Banyuasin ini diikuti oleh dua Paslon, sudah tentunya yang merusak spanduk/baleho itu masing masing pendukung/timses kedua paslon.
"Kalau diluar itu, tidak ada kepentingan,"tegasnya.
BACA JUGA:Kejari Banyuasin Tetapkan Mantan Kepala UPTD Laboratorium DLH Banyuasin Tersangka Pungli
Apalagi kerusakan spanduk/baleho Paslon itu tersebar melalui media sosial, itu akan berdampak besar dan berpengaruh kepada pendukung/timses di daerah lainnya.
"Akan berpengaruh besar,"ungkapnya.
Oleh karena itu ia meminta kepada Bawaslu Banyuasin untuk menindaklanjuti peristiwa itu.
Yudi Dagar timses Paslon nomor urut 1 ASTA mengatakan kalau spanduk/baleho Asta dirusak oleh orang tidak di kenal di wilayah Banyuasin III, Banyuasin.
BACA JUGA:24 Kios Pasar Pagi Betung Terbakar, Disdag Banyuasin Sebut tak Lagi Digunakan