JAKARTA, oganilir.co - Beberapa lembaga survei beradu cepat merilis hasil quick count atau hitung cepat Pilkada serentak 2024.
Pilkada DKI Jakarta menjadi sorotan semua pihak untuk mengetahui siapa pemenangnya.
Lembaga survei Charta Politika dan Indikator Politik Indonesia selesai melakukan hitung cepat untuk pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur (Cagub-Cawagub) di Pilkada Jakarta 2024, Rabu (27/11/2024).
Hasil quick count dengan presentase suara yang masuk 100 persen pada kedua lembaga tersebut tidak jauh berbeda.
Berdasarkan hasil akhir hitung cepat Charta Politika pada pukul 19.52 WIB, pasangan Cagub-Cawagub nomor 1 Ridwan Kamil-Suswono meraih suara mencapai 39,25 persen.
BACA JUGA:Pj Wako Prabumulih Gunakan Hak Pilih, Berharap Pilkada Damai
Kemudian untuk pasangan Cagub-Cawagub nomor 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana mendapatkan 10,60 persen. Dan pasangan Cagub-Cawagub nomor 3, Pramono Anung-Rano Karno memperoleh 50,15 persen.
Sementara dari hasil akhir quick count Indikator pada pukul 19.12 WIB, pasangan RK-Suswono memperoleh 39,53 persen suara. Sedangkan pasangan Dharma-Kun meraih 10,61 persen.
Lalu untuk pasangan Pramono-Rano, mendapatkan suara 49,87 persen.
Perlu dicatat, perolehan suara dari dua lembaga survei tersebut bukan merupakan hasil penghitungan suara dari Komisi Pemilihan Umujm (KPU), melainkan hasil dari hitung cepat.
Hasil resmi Pilkada Jakarta 2024, nantinya akan menunggu penghitungan suara secara manual oleh KPU.
BACA JUGA:661 Warga Binaan Lapas Kayuagung Gunakan Hak Pilih Pada Pilkada Serentak
Hitung cepat merupakan bagian dari metode survei untuk memprediksi hasil dari sebuah pemilihan umum.
Prosesnya dilakukan dengan menghitung persentase hasil pemilu di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) yang dipilih secara acak dengan metode statistik.
Setelah data dihimpun dan diolah, informasi hasil pemilu secara keseluruhan dapat diketahui beberapa jam setelah waktu pemilihan ditutup.