PALEMBANG, OGANILIR.CO – Pemerintah memastikan proyek pembangunan jalan tol masih tetap berlanjut.
Total ada 14 program yang masuk Proyek Strategis Nasional (PSN).
Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Sumsel, Lydia Christyana mengungkapkan PSN merupakan proyek yang dikerjakan oleh pemerintah, baik itu pusat maupun daerah.
“Proyek yang dikerjakan itu bersifat strategis, tentu dengan adanya pembangunan ini mampu memberikan dampak besar terhadap masyarakat.
BACA JUGA:Pembangunan Tol Padang Masih Mangkrak, Perantau Minang Terbantu Jalan Tol Trans Sumatera
Artinya dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah serta pemerataan pembangunan sehingga berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat,” terangnya, Jumat, 24 Februari 2023.
Ia mengatakan, secara nasional di Sumsel sendiri 2023 ini memiliki Rp323 triliun yang dialokasikan.
Nasional itu 41 proyek dan Sumsel ada 15 proyek dari 6 sektor, baik jalan, jembatan, pelabuhan, kereta api kawasan, bendungan irigasi maupun energi.
“PSN tahun 2023 ini akan menyasar sebanyak 41 proyek, dan 15 di antaranya merupakan proyek di Sumsel,” kata Lydia.
BACA JUGA:Pembangunan Tol Padang Masih Mangkrak, Perantau Minang Terbantu Jalan Tol Trans Sumatera
Dia mengatakan untuk dana yang akan dialirkan pada keseluruhan proyek di 2023 ini diperkirakan mencapai Rp323 triliun.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel, Budiamin merinci tahun 2023 terdapat 5 proyek jalan tol tersebar di berbagai daerah.
Adapun masing-masing proyek jalan tol tersebut, yaitu Tol Betung-Tempino-Jambi dengan panjang total 109,8 kilometer, Tol Muara Enim-Lahat-Lubuk Linggau 114,5 kilometer, Tol Kayu Agung-Palembang-Betung 106,82 kilometer.