Menunggu 4 Maret, Sriwijaya FC Berharap Kompetisi, Operator dan Regulasi Baru, Bukan Seremoni Tanpa Degradasi

Selasa 28-02-2023,06:49 WIB
Editor : Julheri

PALEMBANG, OGANILIR.CO - Kompetisi Liga 2 2022 batal dilanjutkan 24 Februari 2023. 

Bahkan, hingga kini kompetisi kasta kedua Tanah Air tersebut belum ada kepastian.

“Hingga kini (Liga 2, red) belum jelas. Kami masih menunggu. Rencananya, 4 Maret ini ada sarasehan termasuk membahas soal kelanjutan Liga 2. Kita tunggu saja,” kata Direktur Teknik Sriwijaya FC, Indrayadi.

Pada sarasehan nanti, lanjut Indrayadi, pihaknya akan mengusulkan Liga 2 sebaiknya digelar dengan musim baru. Yakni musim 2023. 

BACA JUGA:Sumber Pendanaan Sriwijaya FC Masih Terus Dicari, Finansial Masalah Krusial SFC Lanjutkan Kompetisi Liga 2

Sebab, menurutnya, jika kompetisi melanjutkan musim 2022 waktunya sangat mepet.

Itu karena, Juni sudah mulai kompetisi Liga 2 musim 2023. 

“Tidak memungkinkan jika harus melanjutkan musim kemarin. Jadi, harus kompetisi yang baru, operator yang baru, regulasi yang baru,” imbuhnya.

BACA JUGA:Pembenahan Kompetisi Jadi Target Erick Thohir, Liga 2 Siap Jalan, Sriwijaya FC Tetap Pasang Target Tertinggi

Mantan pelatih kiper Sriwijaya FC itu menjelaskan, jika kompetisi Liga 2 dipaksakan melanjutkan musim sebelumnya tidak akan efektif. 

Apalagi, kompetisi digelar hanya untuk seremoni saja. Tidak ada promosi dan degradasi.

“Untuk apa kalau hanya seremoni saja. Sementara, Sriwijaya FC mengikuti kompetisi jelas targetnya untuk bisa lolos ke Liga 1. Apalagi, ini Liga 1 sudah hampir selesai,” tegasnya.

BACA JUGA:Berharap Gelaran Liga 2 Jangan Mendadak, Sriwijaya FC Butuh Waktu untuk Bangun Chemistry Antar Pemain

Sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengatakan, dalam waktu dekat dirinya bakal mengadakan sarasehan di Jawa Timur pada 4 Maret mendatang.

Dalam sarasehan itu, pihaknya akan memaparkan visi misi PSSI yang disepakati bersama-sama. Sekaligus membahas kelanjutan Liga 2.

Kategori :