Over fender hitam doff pun berhasil mengangkat kesan macho dan memperkuat identitas sebuah crossover.
Untuk performanya Suzuki Fronx diperkenalkan dalam 2 pilihan mesin; 1.0 liter turbo dan 1.2 liter tanpa turbo.
Mesin tersebut disandingkan dengan pilihan transmisi manual 5 percepatan dan otomatis 6 percepatan.
BACA JUGA:Suzuki US125T Meluncur, Skutik Retro dengan Harga Terjangkau
BACA JUGA:Suzuki Luncurkan Skutik Maxi 160 Cc, Bakal Saingi Nmax dan Pcx?
Dihimpun informasinya dari berbagai media di India, mesin 1.0 turbo 3 silinder mild hybrid Fronx memiliki konsumsi BBM yang sangat efisien, yakni 21,5 km per liter untuk transmisi manual dan 20,02 km per liter untuk transmisi otomatis.
Efisiensi BBM yang terbilang sangat irit tersebut didukung kapasitas tangki bensin hingga 37 liiter.
Untuk pilihan mesin nonturbo, Suzuki Fronx berkapasitas 1.197 cc (1.2 liter), Dual Jet, Dual VVT.
Di atas kertas, mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga maksimal 89 Hp pada 6.000 rpm dan torsi puncak 113 Nm pada 4.400 rpm.
BACA JUGA:Suzuki Hayabusa MY2025 Tampil dengan Warna Baru, Spesifikasi Menggoda Selera
BACA JUGA:Suzuki Hayabusa MY2025 Tampil dengan Warna Baru, Spesifikasi Menggoda Selera
Mesin tersebut didukung pilihan transmisi manual 5 percepatan dan Auto Gear Shift (AGS) 5 percepatan.
Melihat datanya di atas kertas, mesin 1.2 L nonturbo ini diklaim lebih irit BBM dengan rekor 21,8 km per liter untuk transmisi manual dan 22,89 km per liter untuk transmisi AGS.
Lanjut ke bagian dalam atau interior Suzuki Fronx, pemandangan tidak asing akan hadir area dasbor.
Hal ini lumrah karena dasbor compact SUV ini tampil modern tapi diambil dari milik Baleno.
Namun, pembedanya bisa dilihat dari sentuhan aksen perak dan kombinasi dual tone merah dan hitam yang tampak di jok dan panel pintunya juga.