Pengaturan one way dilakukan dua kali, pada pagi yang dijadwalkan berlangsung selama tiga jam, mulai pukul 06.00 hingga 09.00 WIB, untuk arah Pertigaan Cimareme menuju ke Pusdiklatpassus.
Sementara untuk siang hari, pengaturan serupa akan diberlakukan kembali pada pukul 13.30 hingga 15.30 WIB, untuk arah Pusdiklatpassus menuju ke Pertigaan Cimareme.
Dalam upacara tersebut Presiden Prabowo Subianto melantik sejumlah jabatan strategis baru dan mengukuhkan satuan pasukan baru di tubuh TNI.
Presiden Prabowo Subianto melantik Jenderal TNI Tandyo Budi Revita sebagai Wakil Panglima TNI.
BACA JUGA:Letjen Novi Helmy Kembali Ditarik ke Institusi, TNI Ungkap Alasannya
Kemudian presiden melantik tiga pimpinan pasukan elite TNI, yaitu Panglima Kopassus Letjen TNI Djon Afriandi, Panglima Korps Marinir Letjen TNI (Mar) Endi Supardi, dan Panglima Korps Pasukan Gerak Cepat Marsekal Madya TNI Deny Muis sebagai perwira tinggi bintang tiga.
Ketiganya pun otomatis menjadi pimpinan pasukan elite TNI pertama yang memimpin masing-masing Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat, Korps Marinir TNI Angkatan Laut, dan Korps Pasukan Gerak Cepat (Korpasgat) TNI Angkatan Udara dengan menyandang titel panglima dan pangkat bintang tiga.
Dalam momen itu, Presiden Prabowo juga melantik dan mengukuhkan Marsekal Madya TNI Andyawan Martono Putra sebagai Panglima Komando Pertahanan Udara Nasional TNI AU, yang merupakan struktur baru di TNI Angkatan Udara.
Sebanyak enam Komando Daerah Militer, 14 Komando Daerah Angkatan Laut, tiga Komando Daerah Angkatan Udara, satu Komando Operasi Udara, enam grup Komando Pasukan Khusus, 20 Brigade Teritorial Pembangunan, satu Brigade Infanteri Marinir, satu Resimen Korps Pasukan Gerak Cepat, 100 Batalyon Teritorial Pembangunan, lima Batalyon Infanteri Marinir, lima Batalyon Komando Korps Pasukan Gerak Cepat juga dikukuhkan dalam momen tersebut. (antaranews.com/dri)