Ribuan Siswa SMKN 1 Intan Ogan Ilir, Lakukan Aksi Demo dan Mogok Belajar, Tuntut Kepseknya di Copot

Senin 06-10-2025,14:07 WIB
Reporter : DNN
Editor : Sardinan

OGANILIR.CO-Ribuan siswa siswi SMA Negeri 1 Indralaya Selatan (Intan), Kabupaten Ogan Ilir, melakukan aksi demo dan  mogok belajar, Senin, 6 Oktober 2025.

Mereka  menuntut agar oknum Kepala Sekolahnya berinisial ED  mundur  atau dicopot dari jabatannya.

Mereka beralasan selama dipimpin oleh ED , SMKN 1 Indralaya Selatan dinilai justru banyak permasalahan.

BACA JUGA:Polres Ogan Ilir Amankan Dua Terduga Pelaku Pungli di Pintu Tol Keramasan

Sebelum melakukan aksi di sekolah, ribuan siswa SMKN 1 Indralaya Selatan ini terlebih dahulu menggelar longmarch dari Lapangan Permiri Meranjat 1 menuju SMKN 1 Indralaya Selatan.

Sambil membawa spanduk  yang bertuliskan tuntutan pencopotan ED dari jabatannya sebagai Kepsek.

Menurut Ketua OSIS SMKN 1 Indralaya Selatan, Kelvin, selama kepemimpinan ED, diduga telah melakukan korupsi dana BOS.

BACA JUGA:HUT Ke-80 TNI , PJU dan Perwira Polres Ogan Ilir Kunjungi ke Mako Brigif 8/GC

"Selain dana BOS , seragam siswa juga banyak yang belum menerima, padahal mereka sudah membayar full. Ada lagi pemotongan dana PIP sebesar Rp 50 ribu per orang," jelasnya.

Lebih ironis lagi,  dilingkungan  sekolah muncul rumor, ada dugaan pelecehan seksual yang dilakukan seorang tenaga kependidikan di sekolah tersebut.

"Kami meminta  pecat Pak Eddy, dan dua guru lainnya  yang diduga telah melakukan pelecehan seksual terhadap siswi," cetusnya.

BACA JUGA:Sering Begadang sampai Pagi? Ini yang Terjadi pada Tubuh Jika Tidak Tidur Semalaman

Kelvin pun menyampaikan, siswa memberikan tenggat waktu hingga Kamis, 9 Oktober 2025 mendatang, untuk penyelesaian permasalahan ini.

"Kalau Hari Kamis tidak ada keputusan, kami akan melakukan aksi besar-besaran pada Hari Jumat," tegasnya.

Aksi unjuk rasa siswa ini, diterima langsung oleh Koordinator Pengawas (Korwas) SMA dan SMK Provinsi Sumatera Selatan wilayah Kabupaten Ogan Ilir, Efran Yudia, bersama Ketua MKKS SMK Kabupaten Ogan Ilir, Hafis.

BACA JUGA:Penikmat Kopi, Ketahui Waktu yang Tepat untuk Minum Kopi Hitam Tanpa Gula

Dalam kesempatan tersebut, Efran mengatakan, pihaknya akan membawa permasalahan ini ke Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan.

"Kami langsung ke Disdik Provinsi Sumsel untuk menyampaikan aspirasi anak-anak ini. Setelah itu, kita menunggu hasilnya dari Disdik Provinsi," terangnya.

Sementara oknum Kepsek ED saat aksi demo para siswa,  tidak berada di tempat, menurut  para guru, Kepsek sedang izin  mengikuti Pornas Korpri di Palembang (Sid)

Kategori :