Tur ke Pantai Jembatan, 5 Peserta Tur Mahasiswa FK UB Terseret Ombak, 2 Selamat
KOTA MALANG, oganilir.co - Tour yang diiktui 29 mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (UB) ke Pantai Jembatan Panjang, Malang, Jawa Timur berakhir tragis. Lima peserta terseret ombak.
Informasi terakhir, dua peserta tur ditemukan dalam kondisi selamat. Sementara, tiga mahasiswa lainnya masih dalam pencarian. Salah satu di antaranya adalah mahasiswa asal Swiss.
Korban pertama yang ditemukan dalam keadaan selamat adalah M. Ruspandi (24), warga Desa Klagen, Tajinan, Malang. Dia adalah staf travel yang membawa rombongan.
"Ditemukan Sabtu 8 Juli 2023 sekitar pukul 17.30. Dia terus terapung di tengah laut sampai petugas SAR di pantai selatan mengetahui keberadaannya. Sekitar 8 jam dia berada di atas air," kata Kapolsek Bantur AKP Slamet Subagyo.
BACA JUGA:Sudah 108 Orang Saksi Diperiksa Polisi, Tragedi Kanjuruhan Malang Berpotensi Tambah Jumlah Tersangka
Satu korban yang ditemukan berikutnya adalah Ana Brieva Ramirez (24), mahasiswi asing UB dari Spanyol. Dia dievakuasi petugas dalam operasi pencarian lanjutan, Ahad 9 Juli 2023.
Perempuan yang mengikuti program study exchange dari Universidad de Valladolid itu ditemukan di Pantai Bantol, Kecamatan Donomulyo, sekitar pukul 10.45.
"Saat terseret ombak, Ana dalam kondisi sadar dan tidak panik, mungkin karena dia memang sudah mahir berselancar," kata Bayu Jatmiko, camat Bantur.