"Jika dua hal itu tidak diperhatikan, mustahil pukulan atau smash akan kencang dan kuat," terang WWA Australia asal Indonesia ini.
BACA JUGA:2 Petenis Meja Asal Sumsel Harumkan Indonesia di Dunia Internasional
Sementara itu Kabid Pembinaan Prestasi Pengprov PTMSI Kepulauan Bangka Belitung dr Rudy Ridwan menuturkan bahwa dirinya sengaja menjemput dua pelatih tenis meja Australia di Palembang agar bisa berbagi ilmu kepada komunitas pingpong di kota tersebut. Dari siang tadi (Jumat siang), kita sudah mengajak Mr Frank Lee dan Mrs Sisca melakukan coaching clinic dan PTM Kuangsau dan PTM Union.
"Besok (Sabtu) akan melakukan coaching clinic di PTM Cindo," terang mantan petenis meja Sumsel yang memperkuat PON Jakarta 1993 ini.
Pelatihan pelatih dan coaching clinic di Champions Table Tennis School di Pangkal Pinang, lanjut Rudy, akan digelar besok Ahad 8 Oktober 2023. "Besok sore (Sabtu sore) kita berangkat ke Pangkal Pinang," kata Rudy.
Diakui Rudy, dua pelatih tenis meja Australia tersebut, sebelum tiba di Indonesia terlebih dahulu melakukan road show ke Taiwan dan Malaysia. Sempat beberapa hari melakukan coaching clinic di Bali dan Jakarta.
BACA JUGA:Miftah Juara Turnamen Tenis Meja Champions Challenger Cup 2023
"Sekarang giliran Palembang dan Pangkal Pinang," pungkasnya.