Ini Penyebab Banyak Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong
Penghuni berteriak menyaksikan kebakaran yang melanda apartemen Wang Fuk Court Hong Kong. Foto: Reuters--
BACA JUGA:Antisipasi Kebakaran Rumah Akibat Konsleting Listrik, Polsek Tanjung Batu Ingatkan Warga
Banyak pertanyaan yang perlu dijawab, termasuk mengapa blok-blok apartemen tidak dievakuasi lebih cepat setelah api mulai menyebar dari gedung pertama, dan apakah material yang mudah terbakar, termasuk papan polystyrene yang menghalangi jendela apartemen, turut berkontribusi pada kebakaran.
Keberadaan perancah bambu dan jaring plastik yang terpasang di luar gedung sebagai bagian renovasi besar-besaran turut menjadi fokus penyelidikan.
Badan antikorupsi Hong Kong juga meluncurkan penyelidikan terhadap pengerjaan renovasi di kompleks apartemen tersebut, beberapa jam setelah kepolisian menangkap tiga pria yang diduga melakukan kelalaian meninggalkan kemasan busa di lokasi kebakaran.
Dalam konferensi pers, Sekretaris Keamanan Hong Kong, Chris Tang juga mengungkapkan bahwa alarm kebakaran di kompleks apartemen itu tidak berfungsi dengan baik. Dia memperkirakan penyelidikan bisa memakan waktu tiga minggu hingga empat minggu ke depan.
BACA JUGA:Petugas Gulkarmat Jaksel Jinakkan Kebakaran Kafe Ruang Kopi di Melawai
2 WNI Tewas-2 Lainnya Selamat
Konsulat Jenderal Indonesia di Hong Kong mengatakan bahwa dua korban tewas di antaranya diidentifikasi sebagai warga negara Indonesia (WNI) yang bekerja sebagai pekerja rumah tangga migran di apartemen yang terbakar.
Konsulat Jenderal Indonesia di Hong Kong mengatakan bahwa dua korban tewas di antaranya diidentifikasi sebagai warga negara Indonesia (WNI) yang bekerja sebagai pekerja rumah tangga migran di apartemen yang terbakar.
"KJRI Hong Kong telah berkoordinasi intensif dengan Hong Kong Police Force (HKPF) untuk memonitor kondisi lapangan. Hingga saat ini, 2 orang WNI dinyatakan meninggal dunia dan 2 orang lainnya mengalami luka-luka," kata juru bicara Kemlu, Vahd Nabyl, saat dihubungi, Kamis (27/11/2025).
Sementara, dua WNI yang selamat dalam insiden kebakaran apartemen di Hong Kong saat ini kondisinya mulai membaik. Satu WNI bahkan sudah keluar dari rumah sakit.
BACA JUGA:Empat Jam Kebakaran, Lima Rumah di Desa Ulak Kerbau Lama Ogan Ilir Ludes, Kerugian Rp 3 Miliar
"Dari 2 orang yg dirawat, as of kemarin satu orang sudah keluar dari RS dan saat ini tinggal di kediaman kerabat pemberi kerja (majikan)," ujar Jubir Kemlu RI Yvonne Mewengkang kepada wartawan, Jumat (28/11/2025).
Kemudian satu WNI lainnya masih dirawat di rumah sakit. Namun, kondisinya stabil.
"Sementara satu lainnya, sudah dalam kondisi stabil dan tinggal menunggu discharge," jelasnya.
Yvonne mengatakan saat ini Konjen RI Hong Kong terus memantau kondisi terkini. Untuk saat ini, belum ada laporan WNI lainnya yang turut menjadi korban kebakaran.
Sumber:

