Tegakkan Tiang WiFi, 4 Pekerja di Palembang Tersetrum, 3 Dirawat di Rumah Sakit, 1 Orang Kondisinya Sehat

Tegakkan Tiang WiFi, 4 Pekerja di Palembang Tersetrum, 3 Dirawat di Rumah Sakit, 1 Orang Kondisinya Sehat

Riski yang ikut tersetrum, nasibnya lebih baik dari ketiga rekan kerjanya. foto: adi/koransumeks/oganilir.co--

PALEMBANG, OGANILIR.CO –  Diduga lalai dan kurang berhati-hati, empat pekerja yang bertugas memperbaiki jaringan internet WIFI tersertum.

Empat orang pekerja itu bekerjasama memasang tiang untuk jaringan WiFi, di Jl GHA Bastari, Kecamatan Jakabaring, Palembang, Sabtu, 26 November 2022, sekitar pukul 10.30 WIB. 

Beruntung bagi Riski, dia hanya shock dan merasa pegal-pegal. Sedangkan ketiga rekannya, Samsudin, Yoga, dan Mustofa, harus dirawat ke RSUD Palembang Bari. 

“Kami berempat dapat tugas memasang tiang untuk jaringan WiFi di Jl GHA Bastari. Karena pada waktu itu ada laporan ke kantor, kalau ada kabel WiFi ada yang kendor,” terang Riski, di depan RSUD Palembang Bari.

BACA JUGA:Rekap Hari ke-7 PD Qatar: Polandia-Argentina dan Australia Hidupkan Asa, Perancis Tim Pertama Lolos 16 Besar

Saat hendak mendirikan tiang, sambung Riski, tidak sengaja tersentuh kabel yang ada aliran listriknya. 

“Dari situlah kami berempat langsung tersengat listrik. Mungkin efek kejut itu, ketiga teman saya sempat pingsan. Mengalami kaku, sulit bergerak,” kenangnya.

Saksi Ahmad Farul (49), melihat keempat korban itu sedang menegakkan tiang jaringan WiFi. Tiba-tiba ada asap di atas, tidak lama keempatnya terkapar. 

“Yang saya lihat, keempatnya sedang pegang tiang. Lalu terkapar. Saya sempat menolong mengangkat tiga korban ke mobil. Yang satunya (Riski), alhamdulillah sehat dan tidak luka serius,” jelasnya.

BACA JUGA:Prancis Hancurkan Denmark 2-1, Les Bleus Langsung Lolos 16 Besar Piala Dunia, Kylian Mbappe Borong 2 Gol

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Haris Dinzah SIK MH, mengatakan pihaknya sedang penyelidiki penyebab kejadian tersebut, dan meminta keterangan saksi. 

“Kalau secara kasat mata, memang saat itu keempatnya tidak memakai alat pelindung diri (APD) lengkap. Namun semuanya masih dalam proses penyelidikan. Termasuk apakah saat itu pekerjaan dilakukan sesuai SOP atau tidak,” ulasnya. (afi/air)

 

 

Sumber: