PWI Ogan Ilir Sampaikan Aspirasi Secara Langsung ke PWI Pusat
Ketua PWI Ogan Ilir sampaikan aspirasi ke PWI pusat --
PWI Ogan Ilir Sampaikan Aspirasi Secara Langsung ke PWI Pusat
OGANILIR.CO-JAKARTA - Mengawali rangkaian agenda kegiatan studi tiru ke Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat JAKARTA dan Yogyakarta. PWI Ogan Ilir mengunjungi PWI Pusat.
Rombongan PWI Ogan Ilir berjumlah 60 orang tiba di kantor PWI Pusat di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat pada Senin,1 Juli 2024 pukul 10.30 Wib.
Kehadiran para anggota dan pengurus PWI Ogan Ilir yang dipimpin Fredi Kurniawan disambut Ketua PWI Pusat, Hendry Ch Bangun.
BACA JUGA:Pernyataan Tegas DPRD Kepada Disdik Banyuasin Terkait Pungutan Uang Kepada Wali Murid
Ketua PWI Ogan Ilir, Fredi Kurniawan menegaskan tetap konsisten melaksanakan Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga (PD/PRT) PWI. Fredi juga menyampaikan sejumlah aspirasi, diantaranya terkait anggaran dalam pelaksanaan program PWI, terutama peningkatan mutu dan kompetensi wartawan.
Di mana anggaran PWI termasuk di PWI Ogan Ilir sangat terbatas, itu pun harus mendapat bantuan dari pemerintah maupun pihak ketiga.
"Ada kelemahan terkait anggaran. Untuk memperjuangkan anggaran, kami berharap ada aturan khusus jika memungkinkan. Seperti misalnya Ketua PWI Pusat mengadakan MoU (perjanjian kerjasama) terkait anggaran PWI se-Indonesia," kata Fredi didampingi para Dewan Penasihat PWI Ogan Ilir yang turut hadir.
BACA JUGA:HUT Bhayangkara ke-78, Kapolres OKI Berikan Penghargaan Kepada Personel Tim Macan Komering
Anggaran tersebut bisa berasal dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang meneruskan ke seluruh kepala daerah di Indonesia untuk bekerjasama secara khusus dengan PWI.
"Sehingga pemerintah daerah kiranya dapat mengalokasikan anggaran bagi PWI yang harus melakukan pembinaan terhadap anggotanya," ujar Fredi.
Aspirasi lainnya yang disampaikan yakni terkait suara PWI kabupaten dan kota pada Kongres PWI.
BACA JUGA:Pj Wako Prabumulih Tegaskan Mobil Operasional Kades Bisa Digunakan Warga
Selama ini, menurut Fredi suara PWI di kabupaten dan kota gaungnya kurang terdengar hingga ke pusat.
Sumber: