Perayaan Natal Warga Suku Anak Dalam di Muratara Berlangsung dengan Cara Sederhana dan Saling Berkunjung

Perayaan Natal Warga Suku Anak Dalam di Muratara Berlangsung dengan Cara Sederhana dan Saling Berkunjung

Perayaan natal warga suku anak dalam di muratara berlangsung dengan cara sederhana dan saling berkunjung. foto: zulkarnaen/oganilir.co --

MURATARA, OGANILIR.CO - Puluhan Suku Anak Dalam (SAD) di Desa Muara Tiku, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten MURATARA, provinsi Sumatera Selatan rayakan malam natal dan doa bersama. 

Kali ini pelaksanaan natal tersebut dilakukan dengan cara sederhana.

Pendeta Sepriwandi Saougo yang bertugas di rumah ibadah Desa Muara Tiku menuturkan, setidaknya ada sekitar 164 kepala keluarga dari SAD yang menjadi jemaat kristiani yang ikut melakukan ibadah malam natal dan doa bersama.

          BACA JUGA:Kabar Duka, Budayawan Betawi Ridwan Saidi Meninggal Dunia Setelah Beberapa Hari Koma, Dirawat di RSPI Bintaro

Pelaksanaan ibadah dilakukan dengan cara sederhana, serta tidak pada umumnya yang sering dilakukan di gereja-gereja. 

"Kita konsepnya sederhana, ada lilin, orgen musik, pohon natal dan mimbar. Untuk pelaksanaan diluar ruangan di bawah tenda. Karena ruangan kita di sini kecil," katanya Minggu, 25 Desember 2022.         

Setelah melakukan ibadah malam natal dan doa bersama, sejumlah jemaat di sajikan dengan satap bersama dengan aneka hidangan alakadarnya, lalu dilanjutkan dengan saling mengunjungi rumah jemaat.

BACA JUGA:Datang Beri Bantuan, Viral Pemukulan Dipicu Telat Bayar Utang Undang Keprihatinan Kapolrestabes Palembang

Dia menegaskan, pelaksanaan ibadah natal sebagai perwujudan untuk mengaplikasikan diri ke ajaran tuhan yang menuntun semua umat manusia untuk berpilaku sedehana. 

"Walau sederhana kita harus tetap bersyukur dan saling berbagi kasih dan menyebarkan kebaikan," timpalnya.

Sementara itu, Rudi salah satu jamaat yang ikut melakukan ibadah Natal menuturkan, cukup antusias melaksanakan ibadah Natal. 

Pihaknya berharap tahun depan pelaksanaan natal bisa lebih meriah lagi dari tahun-tahun sebelumnya.

BACA JUGA:Malam Natal, Arus Lalu Lintas di Puncak Bogor Lancar, Tanpa Antrean Panjang dari 2 Sisi Jakarta Menuju Puncak

"Harapannya perayaan natal kedepan harus lebih meriah lagi, suapaya lebih semarak. Saling meningkatkan silaturahmi dan toleransi antara jemaat dan umat beragama," tutupnya. (zul) 

Sumber: