BRI Jamin Dana 70 Nasabah, Kolaborasi Apik Customer Service dan Office Boy BRI Raup Rp5,2 M Nasabah Lansia

BRI Jamin Dana 70 Nasabah, Kolaborasi Apik Customer Service dan Office Boy BRI Raup Rp5,2 M Nasabah Lansia

Jajaran Ditreskrimsus Polda Sumsel ungkap kasus raibnya uang tabungan 70 nasabah senilai Rp5,2 miliar di BRI Unit Tanjung Sakti Cabang Pagaralam. foto: kemas/sumeks/oganilir.co.--

PALEMBANG, OGANILIR.CO - Manajemen BRI pun angkat bicara soal kasus ini. 

Kepala Bagian (Kabag) Legal Kanwil BRI Palembang, Sonny Fernadi menegaskan, pihaknya bertanggung jawab penuh atas dana ke-70 nasabah yang menjadi korban kedua tersangka. 

“Kami mengimbau kepada seluruh nasabah BRI untuk tidak panik dengan kejadian ini. Karena seluruh kerugian dijamin BRI,” tegasnya.

Seperti diberitakan, kasus pembobolan uang nasabah BRI Unit Tanjung Sakti Cabang Pagaralam akhirnya terang benderang.  

BACA JUGA:Eks Costumer Service dan Office Boy Bank ‘Main Mata’, Mengelabui Nasabah Manula dan Diimingi Hadiah dari BRI

BACA JUGA:Jago Bikin Uang Palsu Tinggal Cetak, Pria Ini COD Beli Handphone, Korbannya Bahkan Baru Tahu Saat ATM Menolak

Terbukti tidak hanya dilakukan sendiri oleh seorang office boy (OB), tapi melibatkan “orang dalam”.

Tersangkanya, Vira (34), customer service (CS) dan Aming (35), OB di bank tersebut. Total korbannya sebanyak 70 nasabah lanjut usia (Lansia). 

Kolaborasi apik keduanya berhasil meraup Rp5,2 miliar. Tepatnya Rp5.253.953.819. Kedua pelaku sudah ditangkap Polda Sumsel. 

Belajar dari kejadian ini, manajemen BRI mengimbau kepada semua nasabah untuk tidak memberikan buku tabungan, ATM dan nomor pin kepada siapa pun. 

BACA JUGA:Eks Costumer Service dan Office Boy Bank ‘Main Mata’, Mengelabui Nasabah Manula dan Diimingi Hadiah dari BRI

BACA JUGA:Jago Bikin Uang Palsu Tinggal Cetak, Pria Ini COD Beli Handphone, Korbannya Bahkan Baru Tahu Saat ATM Menolak

“Termasuk kepada karyawan BRI sekali pun karena nomor pin sifatnya sangat rahasia,” tandasnya.

Sebelumnya, Pemimpin Kantor Cabang BRI Pagaralam, Syafrizal, menyatakan, pihaknya di awal kasus ini mencuat telah menerima keluhan para nasabah yang tabungannya raib. 

Sumber: