Video “Iklan Sabun Mandi” Hebohkan Jagat Bumi Caram Seguguk
--
Video “Iklan Sabun Mandi” Hebohkan Jagat Bumi Caram Seguguk
OGANILIR.CO-Dua hari terakhir ini masyarakat Bumi Caram Seguguk Kabupaten Ogan Ilir, dihebohkan beredarnya video viral yang diberi judul “Iklan Sabun Mandi”.
Video tersebut dibagi dua Part alias dua bagian. Part pertama berdurasi 48 detik menunjukkan wanita yang diperkieakan berusia 30 tahun sedang membersihkan tubuhnya di dalam kamar mandi.
Lalu Part kedua berdurasi 43 detik menampilkan wanita tersebut sedang memegang dan menunjukkan organ sensitifnya.
BACA JUGA:Korban Halloween di Itaewon, Lee Jihan Aktif sebagai Bintang Iklan, Salah Satunya Luwak White Coffee
Dalam video tersebut, terlihat oknum nakes ini terlibat dalam percakapan mesra dengan pria tersebut.
Siapa wanita yang berperan “Iklan Sabun Mandi” Tersebut ? disebut-sebut seorang oknum tenaga kesehatan (nakes) di salah satu Puskesmas di Ogan Ilir, berstatus belum menikah alias masih lajang.
Sementara lokasi pastinya dalam video itu belum diketahui secara pasti,namun dugaan kuat video tersebut diambil di tempat tinggal oknum nakes .
BACA JUGA:Mahasiswa Lagi Mandi, Motor Diembat Dua Pelaku
Benarkah video tersebut nakes Puskesmas salah satu di Ogan Ilir, Kepala Puskesmas, Ruhul Amin, sempat membenarkan”Benar bahwa wanita dalam video viral adalah salah seorang nakes kami dengan inisial I. Kami menerima video tersebut dari seorang pria yang tidak kami kenal sekitar tiga pekan atau kurang dari satu bulan yang lalu,” ungkap Ruhul.
Sementara pria yang terlihat dalam video diketahui sebagai kenalannya dan diduga berasal dari Petugas BPBD di salah satu Kecamatan Ogan Ilir.
BACA JUGA:Mandi di Sungai Megang, 3 Bocah Perempuan Lubuklinggau Tewas Tenggelam
Sementara pihak puskesmas telah meminta oknum nakes tersebut untuk melaporkan penyebaran video tersebut kepada pihak berwajib.
“Kami berharap agar yang bersangkutan melapor ke Polres Ogan Ilir. Kami di Puskesmas Tanjung Raja akan menunggu hasil laporan dari Polres Ogan Ilir untuk mengetahui seluruh cerita. Setelah itu, baru kami akan mengambil tindakan lebih lanjut,” jelas Ruhul.
Sumber: