JAPFA Chess Festival 2023 Diikuti 472 Pecatur, Diramaikan WGM Internasional

JAPFA Chess Festival 2023 Diikuti 472 Pecatur, Diramaikan WGM Internasional

JAPFA Chess Festival 2023. foto: antara--

JAPFA Chess Festival 2023 Diikuti 472 Pecatur, Diramaikan WGM Internasional

JAKARTA, oganilir.co - Bentuk perhatian perusahaan makanan anak-anak PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JAPFA) terhadap dunia olahraga, dilakukan dengan menggelar pertandingan catur. JAPFA Chess Festival ke-13 digelar PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JAPFA) digelar di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta Pusat pada 18-22 Oktober 2023. JAPFA Chess Festival tersebut merupakan kerja sama dengan PB Percasi yang diikuti 472 pecatur dari 25 provinsi.

Sekretaris Jenderal PB Percasi Hendry Hendratno mengatakan bahwa JAPFA Chess Festival 2023 diramaikan para pecatur internasional. Di antaranya Grand Master Wanita (WGM) dari Vietnam dan Filipina yang turut berlaga melawan WGM Indonesia pada kategori dwitarung internasional.

Kategori dwitarung internasional adalah kategori khusus dari 12 kategori pertandingan yang ada. Tahun ini, kategori itu menghadirkan WGM Dewi AA. Citra (Indonesia) melawan WGM Nguyen Thi Mai Hung (Vietnam) untuk kategori dwitarung catur standar. WGM Janelle Mae Frayna (Filipina) vs Theodora Walukow (Indonesia) untuk kategori catur kilat secara daring.

BACA JUGA:Kasus Dana Hibah KONI Sumsel, Jaksa Periksa Ketua Panitia Cabor Catur

Selain dwitarung, JAPFA Chess Festival juga mempertandingkan kategori open bagi para pecatur profesional, kategori karyawan perusahaan, hingga kelompok umur di bawah 10 tahun, di bawah 14 tahun, dan di bawah 18 tahun, baik untuk putra maupun putri.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum PB Percasi Ichsan Soelistio berharap kegiatan bisa terus berlangsung. ”Kami mengharapkan ini bisa menjadi ajang latihan buat para pecatur kita sehingga bisa banyak grand master yang muncul dari Indonesia,” kata Ichsan.

Asisten Deputi 4 Tenaga dan Organisasi Keolahragaan Kemenpora M Azis Ariyanto juga berharap event itu bisa jadi pemicu akan lahirnya prestasi Indonesia di internasional. Festival catur tersebut merupakan ajang prestisius yang menarik para pecatur muda berbakat dari seluruh Tanah Air untuk bersaing dan meningkatkan kemampuan bermain catur.

BACA JUGA:Tua-Tua Keladi, Pecatur Palembang 74 Tahun ini Siap Pertahankan Emas Porprov

Dia menambahkan, meskipun prestasi catur Indonesia pada Asian Games belum memberikan yang terbaik pembinaan dan prestasi akan dicapai pecatur nasional di dunia internasional. ”Saya yakin dengan usaha keras dari PB Percasi untuk memajukan catur di level internasional insyaAllah akan kita penuhi, walaupun kemarin di Asian Games belum berhasil, tetapi ini adalah tantangan bagi semuanya,” kata Azis Ariyanto.

Sementara itu, Direktur Corporate Affairs JAPFA Rachmat Indrajaya menuturkan, turnamen ini merupakan kegiatan dua tahunan, namun sempat tertunda akibat pandemi COVID-19. Rachmat menegaskan, JAPFA Chess Festival terus mempertahankan ciri khas festival dengan mengakomodasi semua kelompok dan usia peserta catur Indonesia.

Pihaknya berharap melalui ajang tersebut dapat menemukan talenta-talenta terbaik yang akan menjadi generasi penerus olahraga catur Indonesia.

Pada event kali ini, JAPFA bersama Universitas Gunadarma meluncurkan robot catur yang dapat berfungsi sebagai mentor bahkan lawan tanding. Sehingga, diharapkan dapat semakin menarik minat generasi muda untuk menggeluti olahraga tersebut.

 

Sumber: