Kuota Haji Indonesia Bertambah 221 Ribu, JCH Daftar Tunggu Cepat Berangkat

Kuota Haji Indonesia Bertambah 221 Ribu, JCH Daftar Tunggu Cepat Berangkat

Jemaah haji Palembang. foto: dok oganilir.co--

Kuota Haji Indonesia Bertambah 221 Ribu, JCH Daftar Tunggu Cepat Berangkat

oganilir.co - Angin segar datang dari Pemerintah Arab Saudi kepada jemaah calon haji (JCH) Indonesia yang selama ini harus menunggu hingga puluhan tahun untuk berangkat haji. Tahun depan (2024), Pemerintah Arab Saudi menambah kuota haji bagi Indonesia. Tidak tanggung-tanggung, tambahan kuota haji tersebut mencappai 20 ribu jemaah. 

Tahun ini kuota haji dari Indonesia berjumlah 221.000 orang. Maka dengan tambahan itu, totalnya sekitar 241.000.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan penambahan kuota haji Indonesia tersebut usai melakukan pertemuan bilateral dengan putra mahkota yang juga Perdana Menteri (PM) Kerajaan Arab Saudi, Mohammed bin Salman Al-Saud, Jumat 20 Oktober 2023.

"Kurang dari 12 jam komitmen tambahan kuota haji langsung diberikan (Arab Saudi). Paling tidak 20 ribu untuk tahun depan, tambahannya diberikan kepada Indonesia," kata Jokowi. 

BACA JUGA:Jemaah Haji Kloter 22 Debarkasi Palembang Tiba

Dalam pertemuan tersebut, Presiden menjelaskan secara langsung kondisi antrean haji di Indonesia yang sudah sangat panjang.

Saat ini, waktu tunggu keberangkatan jemaah haji Indonesia mencapai 47 tahun. Karenanya, Indonesia sangat membutuhkan tambahan kuota haji. ’’Alhamdulillah ditanggapi sangat positif,’’ ujarnya.

Jokowi bersyukur  kunjungan kerja ke Kerajaan Arab Saudi sudah selesai, berjalan dengan lancar, dana memberikan hasil yang produktif.

Kegiatan tersebut yaitu pertemuan bilateral dengan PM Mohammed bin Salman Al-Saud hingga Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN-GCC (Gulf Cooperation Council).

Dengan adanya tambahan kuota ini, persoalan antrean panjang sedikit banyak sudah ada solusinya. Tinggal lagi membenahi berbagai kekurangan dalam pelaksanaan ibadah haji 2023.

BACA JUGA:Jemaah Haji Muratara Berburu Salat di Masjid Nabawi, Pulang Pekan Depan

Sebelumnya, dari hasil evaluasi bersama, Ketua DPR RI Puan Maharani menilai kurangnya persiapan menjadi penyebab banyak jemaah dari Indonesia yang menghadapi kendala saat menunaikan ibadah di Tanah Suci.

"Alhamdulilah Indonesia mendapatkan tambahan kuota haji. Namun di lapangan banyak sekali masalah-masalah yang harus kita perbaiki untuk perbaikan tahun depan," terangnya.

Sumber: