Catat, ini Perintah Jokowi Kepada KSAD Baru

Catat, ini Perintah Jokowi Kepada KSAD Baru

JAKARTA, oganilir.co - Tongkat estafet Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) dari Jenderal TNI Dudung Abdurachman kepada penggantinya Letjen TNI Agus Subiyanto yang sebelumnya menjabat Wakil KSAD. 

Pelantikan Letjen TNI Agus Subiyanto dilakukan di Istana Negara, Rabu 25 Oktober oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Presiden Joko Widodo memerintahkan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Agus Subiyanto untuk menjaga kondusivitas selama Pemilu 2024.

“Kami lihat ada 802 ribu tempat pemungutan suara (TPS), nanti saya bersama Polri dan seluruh elemen masyarakat akan mengamankan semua TPS sehingga pada saat pencoblosan itu. Kami tidak bekerja sendiri, tetapi bekerja sama untuk menciptakan situasi kondusif di wilayah Indonesia,” kata Agus setelah acara pelantikannya sebagai KSAD TNI di Istana Negara, Jakarta, Rabu. Mantan Komandan Paspampres itu menjelaskan setiap Komando Daerah Militer (Kodam) telah memiliki rencana kontijensi, termasuk di antaranya untuk mewaspadai potensi kerawanan pemilu mendatang.

BACA JUGA:Panglima TNI dan KSAD Dirumorkan Tak Harmonis, Jenderal Andika Perkasa Beri Penjelasan Begini

“Para Pangdam nanti akan memaparkan ke saya tentang rencana kontijensi, demikian juga untuk kerawanan-kerawanan pemilu ini,” kata dia. Dia memastikan bahwa TNI akan tetap menjaga netralitas selama Pemilu 2024. “Kami akan netral,” tegasnya.

Jenderal Agus Subiyanto dilantik sebagai Kasad untuk menggantikan Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang akan purna bakti pada 19 November 2023. Lulusan Akademi Militer (Akmil) 1991 yang meniti kariernya sebagai seorang perwira pertama di lingkungan Korps Baret Merah (Kopassus) itu sebelumnya mendampingi Jenderal Dudung sebagai Wakil Kepala Staf TNI AD pada 2022 sampai dengan 25 Oktober 2023.

Dia pernah bertugas sebagai Komandan Kodim (Dandim) 0735/Surakarta (2009–2011) dan menjadi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) pada 2020–2021, Agus merupakan salah satu perwira TNI yang berada di lingkaran dekat Jokowi sejak dia masih menjadi Wali Kota Surakarta sampai akhirnya Presiden RI. (jpnn)

 

Sumber: