Warga Muba Galang Donasi Pakaian Layak Pakai untuk Korban Banjir Sumatera
Penggalangan donasi pakaian layak pakai oleh Pemkab Muba. Foto: Diskominfo Muba--
SEKAYU, oganilir.co – Bencana banjir bandang dan longsor yang melanda Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat menggugah kepedulian masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Kamis 10 Desember 2025 sejak pagi, warga berdatangan ke lokasi penggalangan bantuan untuk memberikan baju layak pakai bagi para korban yang saat ini masih sangat membutuhkan dukungan.
Aksi kemanusiaan ini diinisiasi oleh Gabungan Aktivis Muba Peduli, bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Muba melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) serta Kodim 0401 Muba. Kegiatan berlangsung di depan Rumah Dinas Bupati Muba, Kamis.
Koordinator penggalang bantuan, Fitriandi, mengatakan bahwa aksi ini merupakan bentuk solidaritas dari masyarakat Muba untuk warga Sumatera yang sedang tertimpa musibah.
BACA JUGA:Pemkab Muba Terima Bantuan 16 Kendaraan Operasional dari Kemenduk RI
"Kami mengetuk hati bapak-ibu untuk menyumbangkan baju layak pakai yang akan kita kirimkan kepada saudara-saudara kita di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat,”kata Fitriandi.
Fitriandi berharap bantuan yang terkumpul mampu sedikit meringankan beban para korban.
"Saat ini saudara-saudara kita mungkin hanya memiliki baju yang melekat di badan. Semoga bantuan ini bisa bermanfaat dan memberi mereka kekuatan dalam menghadapi masa sulit,”ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa seluruh bantuan pakaian akan dikumpulkan terlebih dahulu melalui Kodim 0401 Muba, kemudian diteruskan ke Kodam II Sriwijaya untuk didistribusikan langsung ke tiga provinsi terdampak.
Di lokasi kegiatan, antusiasme warga terlihat jelas. Satu per satu masyarakat datang membawa pakaian layak pakai yang sudah dipilah dan dikemas. Tak hanya masyarakat umum, sejumlah pejabat Pemkab Muba juga turut menyumbang, salah satunya Plt. Kepala Dinas Kominfo Muba, Daud Amri SH.
BACA JUGA:Pemkab Muba Bahas 2 Raperbup
Plt Kepala Dinas Kominfo Muba, Daud Amri SH, menyampaikan bahwa gerakan ini menjadi bukti nyata bahwa kepedulian masyarakat Muba tidak pernah surut.
"Kita di Muba selalu diajarkan untuk saling membantu. Ketika saudara-saudara kita di Sumatera menghadapi bencana, maka kewajiban moral kita adalah hadir dan memberi bantuan. Tidak harus besar, namun ketulusan kita menjadi energi bagi mereka yang terdampak,”kata Daud Amri.
Daud Amri juga menegaskan bahwa pihaknya akan memastikan proses pendataan, pengumpulan, serta pengiriman bantuan berlangsung tertib dan transparan.
"Semua bantuan akan kita salurkan tepat sasaran. Kami pastikan koordinasi dengan Kodim 0401 Muba berjalan baik agar seluruh pakaian sampai ke tangan yang membutuhkan,”katanya.
Sumber:

