Terungkap Sudah Penyebab Kematian Satu Keluarga di Kalideres, Ini Penjelasam Puslabfor Polri

JAKARTA, OGANILIR.CO - Misteri kematian satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat akhirnya diungkap pihak kepolisian. 

Penyebab kematian keempat anggota keluarga itu disebut berbeda-beda.

Kesimpulan itu berdasar hasil penyelidikan Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri.

“Rudiyanto meninggal pendarahan saluran cerna, Renny Margaretha karena kelainan payudara, Budiyanto serangan jantung, dan Dian karena gangguan pernafasan,” kata Dokter Forensik sekaligus Kepala Instalasi Forensik RSCM, Ade Firmansyah Sugiharto di Polda Metro Jaya, Jumat 9 Desember 2022.

BACA JUGA:Tilang Elektronik, Sumsel Bisa Jadi Tertinggi Pelanggaran Lalulintas di Indonesia, Pelajar Pelanggar Terbanyak

Sementara itu, Kabid Kimia Biologi Forensik Puslabfor Bareskrim Polri Kombes Pol Wahyu Marsudi memastikan tidak ada bahan beracun dalam tubuh para korban. 

Organ tubuh para korban sudah diperiksa satu per satu.

“Jadi dari segi laboratorium forensik tidak ditemukan adanya bahan beracun dan berbahaya dari tubuh korban,” kata Wahyu.

Sebelumnya, satu keluarga yang terdiri dari empat orang yang ditemukan meninggal dunia di rumah kawasan Kalideres, Jakarta Barat. 

BACA JUGA:Aplikasi SIPLah di Sumsel, Belanja Kebutuhan Sekolah Pakai Dana BOS, Rem Dugaan Korupsi Belanjanya Jadi Jelas

Keempat jasad bernama Rudyanto Gunawan, 71, K. Margaretha Gunawan, 58, Dian, 42, dan Budyanto Gunawan tersebut ditemukan pada Kamis, 10 November 2022 sore.

Keluarga itu meninggal diduga karena tidak mengkonsumsi makanan dalam waktu cukup lama.

Hal itu diutarakan Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Pasma Royce. Menurutnya, dugaan itu setelah dia menerima laporan hasil outopsi dari Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

BACA JUGA:Korban Piala Dunia, Spanyol Rasa Barcelona Ala Luis Enrique Berujung Pemecatan, Ada Harapan Sebelum Tidur

“Lambung para mayat ini tidak ada makanan jadi bisa diduga berdasarkan pemeriksaan dari dokter bahwa mayat ini tidak ada makan dan minum cukup lama, karena dari otot ototnya sudah mengecil,” kata Pasma saat ditemui di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat (11/11).