PWI Pusat dan Yogyakarta, Puji PWI Ogan Ilir Rekor Tertinggi.
OGANILIR.CO-YOGYAKARTA - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Ogan Ilir meraih pujian dari PWI Pusat dan PWI Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)
Keduanya menyebutkan, bahwa kunjungan studi tiru PWI Ogan Ilir paling banyak selama ini.
"Ini masuk rekor tertinggi dalam kunjungan PWI selama ini, luar biasa PWI Ogan Ilir," kata Ketua PWI Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) H. Hudono didampingi Sekretaris Swasto Dayanto, Rabu, 3 Juli 2024.
BACA JUGA: Nama Alfi Kembali Mencuat! Fauzi: Setiap Kandidat Memiliki Peluang yang Sama
Pujian rekor tertinggi juga sempat disampaikan Ketua PWI Pusat, Hendri CH Bangun, pada 1 Juli 2024 lalu. "Ini rekor tertinggi, biasanya kalau kunjungan kerja ke PWI kita paling 5 sampai 10 orang, ini jumlahnya banyak sekali, sampai 60 peserta, luar biasa," katanya.
Dalam pertemuan dengan PWI DIY, Ketua PWI Ogan Ilir, Fredi Kurniawan didampingi para anggota dan Dewan Penasihat (Wanhat) yakni HM. Syarifuddin Basrie, H. Iklim Cahya, Sardinan Delisep dan Sarono P. Sasmito.
Dalam sambutannya, Fredi menyebut DIY sangat luar biasa dan berkesan bagi siapapun yang berkunjung.
BACA JUGA: Banyak Masalah yang Terjadi di PDAM Tirta Betuah
Adapun tujuan kunjungan PWI Ogan Ilir selain bersilaturahim, juga ingin mengetahui bagaimana program organisasi dan aktivitas pewarta di PWI Yogyakarta.
"Kami berharap PWI Ogan Ilir mendapat bimbingan dari PWI DIY," ucap Fredi
Dilanjutkannya, PWI Ogan Ilir terus belajar mengenai manajemen organisasi dari berbagai lembaga, institusi, khususnya organisasi wartawan.
BACA JUGA: Letusan Gunung Semeru, Status Siaga
Ilmu yang diperoleh dari pembelajaran seperti pada program studi tiru, akan diterapkan pada PWI Ogan Illir yang terus berupaya meningkatkan kompetensi anggotanya.
"PWI Ogan Ilir sangat senang dapat belajar dari PWI DIY. Karena kami dengar di sini juga mengelola KSP (Koperasi Simpan Pinjam), sangat menginspirasi," ucap Fredi.
Pada kesempatan ini, hadir pula Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Ogan Ilir, Ferdian Riza Yudha.