OGANILIR.CO-MUBA- Sebuah perjalanan yang penuh perjuangan , Calon Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Ir H Mawardi Yahya dan Calon Wakil Gebernur, RA Anita Noeringhati (MATAHATI) bersama tim pemenangannya menuju Kecamatan Lalan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba)
Mereka harus mengarungi sungai selama 4 jam dengan menggunakan kendaraan air berupa speedboat
Rasa lelah terbayar sudah, tak kala tiba dilokasi, MATAHATI langsung disambut antusias warga sebagai pendukungnya, di Desa Karang Tirta Kecamatan Lalan, Kabupaten Muba.
BACA JUGA:Bupati Panca Arungi Luapan Air, Temui Warga Kebanjiran
MATAHATI pun disambut dan mengikuti pengajian dan istighosah kubro tepatnya di Pondok Pesantren Hidrotul Munawaroh. Selain para santri dan santriwati, kegiatan ini diikuti ribuan masyarakat setempat.
Pemimpin sekaligus pengasuh Ponpes Hijrotul Munawaroh, H Misbahuddin menyampaikan dalam sambutannya, kegiatan pengajian dan istighosah kubro ini sengaja digelar untuk mendoakan MATAHATI agar menjadi Gubernur dan Calon Wakil Gebernur Sumsel 2025-2030.
"Kami yakin, dengan banyaknya masyarakat mendoakan dengan menggelar kegiatan Istighosah kubro ini, pak Mawardi dan Bu Anita Insyaallah akan menjadi Gubernur dan Wakil Gebernur Sumsel,"harapnya .
BACA JUGA:Wagub Ir H Mawardi Yahya Hadiri Tasyakuran dan Pelepasan Siswa SMAN 1 Indralaya Ogan Ilir
Menurutnya, pihaknya sangat ikhlas dengan hati yang paling dalam menggelar kegiatan ini untuk mendukung penuh pasangan MATAHATI.
"Kegiatan ini tanpa ada embel-embel, kami minta bantuan. Tapi, kami hanya meminta bangunkan Mushola di Pesantren ini, ini bukan untuk kepentingan pribadi, namun untuk umat banyak, itu saja," tukasnya.
Sementara itu, Calon Gubernur Sumsel, H Mawardi Yahya mengucapkan terima kasih atas sambutan masyarakat Kecamatan Lalan yang istimewa ini.
BACA JUGA:Pilgub Sumsel Panas, 2 Saudara Nyalon Gubernur
"Kami merasa bangga, dan haru, rasanya ada tarikan tersendiri, lebih-lebih melalui kegiatan istiqosha dan doa bersamanya untuk kemenangan di Pilgub Sumsel 2024," ucapnya.
Mawardi sempat menceritakan sebelum dirinya memutuskan maju Pilgub Sumsel pada Ramadhan tahun 2023 kemarin, dirinya tidak untuk mencalonkan diri di Pilgub Sumsel 2024.
"Tadi maunya gantung raket, mau istirahat. Tapi, mantan Gubernur sebelumnya meminta saya maju, karena melihat lima tahun kemarin ada kekhawatiran terhadap Sumsel ini," tuturnya.