
“Posisinya tergeletak dalam kamar mandi di lantai bawah,” ungkapnya.
“Kedua tangan korban terikat dan di leher ada luka sayatan,” jelasnya lagi.
Mulut korban disumpal pakai handuk.
“Mungkin supaya tidak mengeluarkan teriakan. Tubuh korban juga bau minyak tanah,” tambahnya.
Diduga disiram minyak, tapi urung dibakar pelaku pembunuhan sadis itu.
Misroh dapat cerita dari keluarga korban, sekitar Selasa siang, pukul 13.00 WIB, korban pamit pergi ke Kayuagung untuk terapi.
Tapi, ditunggu hingga pukul 21.00 WIB, tidak kunjung pulang. Handphone korban juga tak bisa dihubungi.
“Karena itu keluarga korban mencari ke rumah disini,” jelas Misroh. Ternyata dugaan tersebut benar.