Dua pukulan beruntun Fikri/Daniel membentur net.
Skor imbang, kedua pasangan saling jual beli serangan dengan memainkan tempo permainan yang cukup cepat.
BACA JUGA:Ini Jadwal Wakil Indonesia di Semifinal Thailand Masters 2025, 1 Tiket Final di Tangan
Tekanan yang sangat intens diberikan Fikri/Daniel, smes-smes keras mereka tunjukkan hingga unggul 6-3.
Fikri/Daniel justru kehilangan momentum, mereka dipaksa bermain bertahan yang akhirnya mampu ditembus Jin/Seo.
Jeda gim pertama, Fikri/Daniel berbalik tertinggal 10-11.
Fikri/Daniel belum bisa bermain nyaman, Jin/Seo terus memancing lewat bola-bola atas. Pertahanan Fikri/Daniel terus digempur, eror demi eror mereka lakukan.
Fikri tampak sembrono, beberapa kali ia melakukan pengamatan bola yang kurang cermat dengan membiarkan suttelcock jatuh di areanya sendiri.
Gaya permainan cepat dari Jin/Seo sukses membuat Fikri/Daniel kocar-kacir.
Meski sempat menyamakan kedudukan 18-18, Fikri/Daniel harus mengakui keunggulan Jin/Seo dengan skor akhir 18-21.
Di gim kedua, permainan menekan langsung diperlihatkan Jin/Seo. Permainan Jin/Seo benar-benar tajam dan gesit, Bagas maupun Fikri kalah cepat.
Kesalahan demi kesalahan sendiri membuat Fikri/Daniel merugi hingga membuat mereka tertinggal 10-11 di jeda gim kedua.
Fikri/Daniel masih kesulitan untuk keluar dari tekanan.
Keadaan belum membaik, Fikri/Daniel menutup gim kedua dengan kekalahan 17-21.