
BACA JUGA:Kantor Bupati Muba Didemo, ini Permintaan KASBI
Sayangnya keinginan warga untuk menemui Bupati Panca gagal, termasuk Wabup Ogan Ilir H Ardani juga tidak ada ditempat.
Asisten 1 Pemkab Ogan Ilir Dicky Syailendra yang menerima aksi demo hanya mampu mengucapkan akan menindaklanjuti tuntutan warga, namun butuh waktu untuk diproses.
"Kita tidak bisa langsung menolak, karena harus ada dasar hukumnya, makanya kita harus mempelajari dan memproses persoalan ini,"ujar Dicky.
BACA JUGA:Resep Donat Kentang Tanpa Pengawet, Empuk dan Tahan Lama Buat Camilan Sehat
Karena jawabannya kurang memuaskan, akhirnya para pendemo ditinggalkan sementara oleh pejabat Pemkab Ogan Ilir untuk melakukan rapat.
Selang beberapa menit kemudian, akhirnya Sekda Ogan Ilir H Muhsin Abdullah datang dan langsung melakukan pertemuan singkat dengan para pejabat.
Baru kemudian menemui para aksi masa yang akan menduduki kantor Pemkab Ogan Ilir sebelum tuntutan mereka dipenuhi.
BACA JUGA:Pimpin Apel Pagi, Bupati Muba Ingatkan Kekompakan Pegawai
Dihadapan Pendemo, Sekda Ogan Ilir H Muhsin Abdullah mengatakan, bahwa Bupati Ogan Ilir sedang berada di luar.
Namun ada pesan Bupati Panca, bahwa akan menerima para Pendemo melalui perwakilannya pada hari Jumat 18 April 2025 sekitar pukul 14.00 wib.
Setelah mendengar penjelasan Sekda H Muhsin Abdullah, barulah para pendemo sedikit lega dan akan kembali sesuai dengan ucapan Sekda.
BACA JUGA:Senyum Bahagia Penerima Hadiah Rumah dari Senam Sehat Bersama Demokrat Berbahagia
Sebelum aksi masa bubar , para pendemo menyerahkan tuntutan mereka kepada Sekda Ogan Ilir, demo berakhir pukul 12.10 wib (Sid).