
WONOSOBO, oganilir.co - Menarik minat kunjungan wisatawan tak harus dengan adanya kawasan wisata alam. Dengan berkreasi membangun patung pun bisa menarik wisatawan untuk berkunjung ke suatu daerah.
Seperti yang dilakuan Pemerintah Desa Krasak, Kecamatan Selomerto, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Patung biawak setinggi tujuh meter sukses membuat desa tersebut menjadi terkenal dan menarik wisatawan berkuunjung.
Setiap hari, ratusan wisatawan berkunjung ke desa tersebut hanya untuk melihat langsung Patung Biawak. Kunjungan wisatawan ke Desa Krasak tak hanya pada pagi atau siang hari. Melainkan sampai 24 jam.
Dilansir dari detik.com, Senin 28 April 27 April 2025, jalan utama Wonosobo-Banjarnegara di desa itu dipenuhi pengunjung. Sejumlah pemuda tampak sibuk mengatur lalu lintas. Tidak terlalu dekat dengan patung biawak, mereka berada sekitar 100 meter dari patung itu.
BACA JUGA:Sempat tak Proporsional, Patung Bung Karno Berdiri Megah di Jalan Lingkar Pangkalan Balai
Di dekat patung, keramaian makin terlihat. Di sekitar patung, diberi pembatas dengan rantai melingkar.
Di area itu mulai banyak pedagang kaki lima. Mereka berderet di kanan-kiri jalan.
Ketua Karang Taruna Desa Krasak, Budiarto, mengatakan sejak viral di media sosial, patung biawak ini tidak pernah sepi pengunjung.
"Dari pagi sampai pagi lagi, terus ada saja orang datang. Puncaknya biasanya jam 15.00-19.00," kata Budiarto.
Setiap hari, menurutnya, sekitar 2.000 orang datang berkunjung. Mereka tak hanya berfoto dengan patung biawak, tapi juga ramai-ramai melakukan live di TikTok atau Instagram.
BACA JUGA:Sebelum Dipublish, Patung Bung Karno di Banyuasin Diuji Kemiripan
"Kalau dirata-rata, sehari bisa lebih dari 2.000 orang. Pemuda di sini juga berjaga 24 jam, gantian, sambil atur lalu lintas," ujar Budiarto.
Yang menarik, pengunjung tidak hanya datang dari sekitar Jawa Tengah. Ada yang sengaja terbang dari Kalimantan, Sulawesi, bahkan dari Jakarta.
Seperti yang dilakukan Vika Anjani, wisatawan asal Jakarta. Dia penasaran setelah melihat viralnya patung biawak ini di media sosial.
"Saya ke sini sama keluarga, sengaja banget karena penasaran. Pas lihat langsung, ternyata memang keren! Mirip banget sama biawak asli," kata Vika.