Diduga kondisi masih gelap, korban juga kurang menguasai medan yang berlubang dan ada longsoran.
Sehingga motor yang dikendarainya hilang kendali, terjun bebas ke dalam jurang.
“Saat ditemukan, tidak ada barang-barang yang hilang. Begitu juga kendaraan, motornya masih keadaan hidup,” ucapnya.
Dari hasil visum di RSUD Muaradua, sambung Joko, tidak ditemukan luka-luka benda tumpul bekas pukulan kekerasan.
Hanya ditemukan luka-luka, yang kemungkinan karena tertindih kendaraan, dan luka bakar bekas terkena knalpot motornya.
“Dari hasil cek Olah TKP, besar kemungkinan korban alami laka tunggal. Untuk jenazahnya, sudah dibawa pihak keluarganya untuk dikebumikan,” pungkasnya. (end)