Kepala BKKBN Apresiasi Bupati Banyuasin Berikan Insentif Kepada Kader IMP

Senin 26-06-2023,20:04 WIB
Reporter : Aqda
Editor : Dendi Romi

Kepala BKKBN Apresiasi Bupati Banyuasin Berikan Insentif Kepada Kader IMP

BANYUASIN, oganilir.co - Menjelang peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30 di Kota Pangkalan Balai, Pemkab Banyuasin mengundang Kepala BKKBN RI Dr (HC) dr Hasto Wardoyo SP.OG (K). 

Kedatangan Hasto Wardoyo ke Kabupaten Banyuasin menghadiri penggerakan Kader Institusi Masyarakat Pedesaan (IMP) yang terdiri dari  Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) serta Tim Pendamping Keluarga (TPK) se-Kabupaten Banyuasin di Gedung Graha Sedulang Setudung, Senin 26 Juni 2023.

Kepala BKKBN RI ini menyampaikan apresiasinya kepada Bupati Banyuasin H Askolani SH MH yang telah memberikan insentif terbesar buat Kader Institusi Masyarakat Pedesaan (IMP). 

"Baru Pak Askolani yang berikan insentif (Kader Institusi Masyarakat Pedesaan (IMP) terbesar di seluruh Indonesia," kata Hasto Wardoyo.

Dia mengakui belum pernah ada kepala daerah yang memberikan insentif terbesar kepada kader IMP. Atas kebijakan tersebut menjadikan Bupati Banyuasin Askolani terbaik. 

BACA JUGA:Gunakan Helikopter, Bupati Banyuasin Tinjau Karhutla

Ia menambahkan peran tenaga lapangan yaitu PKB atau PLKB beserta kader institusi masyarakat pedesaan dan perkotaan (IMP) yaitu Kader Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) dan Sub PPKBD sangat luar biasa kerja.

"Tidak ada kader kita bisa kewalahan dalam menjalankan program penurunan stunting yang ada di Indonesia," bebernya. 

Dikatakannya, BKKBN RI menargetkan menurunkan angka stunting, pada akhir 2023 menyentuh 18 persen dan akhir 2024 harus 13 persen.

"Salah satu langkahnya harus ada makanan yang bergizi untuk ibu hamil dan balita, sehingga setiap tahunnya dapat dipastikan angka stunting bisa turun dan Indonesia bisa sehat untuk kemajuan bangsa dan negara ke depan," ujarnya.

Sementara itu, Bupati Banyuasin H Askolani mengucapkan terima kasih dan selamat datang Kepala BKKBN RI Dr (HC) dr Hasto Wardoyo, SP.OG (K) beserta rombongan dan narasumber serta motivator dari BKKBN RI, dalam upaya membangun Indonesia yang dimulai dari keluarga. Salah satu wujudnya dengan memaksimalkan peran tenaga lapangan yaitu PKB atau PLKB beserta kader institusi masyarakat pedesaan dan perkotaan (IMP) yaitu Kader Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) dan Sub PPKBD. 

BACA JUGA:Catat, ini Agenda Jokowi Menghadiri Harganas di Banyuasin

Tentunya diharapkan semua unsur ini ada di lapangan yaitu Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) atau Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), Kader IMP dan Kader TPK terus berupaya bersemangat dan bersinergi untuk mendukung program bangga kencana dan percepatan penurunan stunting dalam rangka mewujudkan penduduk tumbuh seimbang dan keluarga berkualitas menuju Banyuasin Bangkit, Adil, dan Sejahtera.

Ia menerangkan masalah percepatan penurunan stunting menjadi salah satu prioritas, karena stunting merupakan ancaman terhadap kualitas sumber daya manusia. 

Kategori :