Jamu Laskar Rencong, Sriwijaya FC Waspadai Martunis BA yang Lagi On Fire!

Kamis 22-09-2022,12:30 WIB
Editor : Julheri

Liestiadi sendiri belum memastikan apakah Yu bakal dimainkan saat lawan Persiraja, Kamis (22/9) nanti. Pelatih kelahiran Medan, Sumatera Utara, 14 Oktober 1968 itu tidak ingin memaksakan pemain tidak fit untuk tampil.

Apalagi ada Muchlis atau Amirul Mukminin yang bisa menggantikan Yu. “Lihat kondisi dan kebutuhan tim,” pungkasnya. 

Di atas kertas, tim berjuluk Laskar Wong Kito itu bakal meraup tiga poin. Laskar Rencong-julukan Persiraja, bisa jadi lawan “mudah” bagi Sriwijaya FC. Apalagi head to head lebih unggul. Tercatat, dua kali Sriwijaya FC mengalahkan Persiraja di Jakabaring.

Pertama, 18 Agustus 2007 silam. Sriwijaya FC menang telak 5-0. Kedua, 28 Juli 2019. Sriwijaya FC menang tipis 1-0.

BACA JUGA:Heboh Bupati Purwakarta Gugat Cerai Dedi Mulyadi, tapi Anggota DPR RI Itu Terlihat Bahagia Bersama Anak

Tak hanya itu, Sriwijaya FC juga bahkan pernah menang di kandang Persiraja. Tepatnya pada 15 April 2007 era Pelatih Rahmad Darmawan. Saat itu, Sriwijaya FC menang 2-1.

Statistik itu sejatinya membuat Sriwijaya FC di atas angin. “Tidak ada lagi poin yang hilang di Jakabaring. Kami harus menang lawan Persiraja,” ujar Pelatih Sriwijaya FC, Liestiadi, Senin (19/9).

Pelatih kelahiran Medan, Sumatera Utara, 14 Oktober 1968 itu yakin dengan totalitas anak asuhnya. Spirit menebus “dosa” pascakalah away dari PSMS Medan, membara.

Meski begitu, dirinya ingin Amirul Mukminin dan kawan-kawan tidak over confidence. “Tetap waspada,” tegas pelaatih yang pernah menukangi Timnas Indonesia U-19 dan U-21 tersebut.

BACA JUGA:Heboh Bupati Purwakarta Gugat Cerai Dedi Mulyadi, tapi Anggota DPR RI Itu Terlihat Bahagia Bersama Anak

Persiraja sendiri saat ini ada di posisi 8 (zona degradasi). Itu bisa jadi “ancaman” serius bagi Sriwijaya FC. Sebab, spirit tim yang sedang di zona degradasi, cenderung tinggi.

Coach Persiraja, Washiyatul Akmal berharap tim asuhannya bisa curi poin di Jakabaring. “Tentu sulit, tapi bukan mustahil untuk dapat poin,” ucapnya.

Seperti diketahui, Persiraja pernah membuat Sriwijaya FC “sakit hati”. Tepatnya pada 25 November 2019. Sriwijaya FC yang hanya butuh selangkah untuk promosi ke Liga 1, digagalkan Persiraja.

Saat itu pada perebutan tempat ketiga Liga 2-2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Sriwijaya FC kalah 0-1 via gol Assanur Rijal menit ke-35.

BACA JUGA:Sesuatu di Tandon Air Jadi Penyebab Puluhan Pekerja Tambang di Rawas Ilir Keracunan

Saat ini Sriwijaya FC, nangkring di posisi 5 klasemen sementara Wilayah Barat Liga 2-2022/23, sangat tidak menyenangkan. Pelatih Sriwijaya FC, Liestiadi menyebut, itu tidak selaras dengan target masuk zona 2 besar. Tak heran, tim berdiri sejak 23 Oktober 2004 itu bidik 3 poin penuh di pekan kelima.
 Yakni saat menjamu tim ujung Sumatera, Persiraja Aceh, di Stadion Atletik 1, Jakabaring Sport City (JSC), hari ini (22/9) pukul 15.30 WIB (Live Moji TV).

Kategori :