“Bannya gantung, lumpur. Winch aja,” ujarnya, memberi pesan untuk tidak memaksakan kepada offroader lainnya.
“Bagaimana setelah melintasi rintangan neraka ini?” tanya Cek Dirman. Menurut Cek Putranto, ini rintangan surga.
Karena, rintangan neraka itu lebih berat. “Tadi sengaja saya matikan (mesin). Biar ada yang tarik, biar semua bahagia,” seloroh pria yang mengakhiri karier militernya sebagai Komandan Kodiklat TNI AD, 2022 lalu.
BACA JUGA:Sudah 9 Kali Hibah, Pangdam II/Sriwijaya Berikan Apresiasi PT Arwana
Untuk diketahui, Cek Putranto merupakan pembina sekaligus penggagas terbentuknya komunitas Jip Plembang Nian (JPN) Sriwijaya, 15 Juni 2017 lalu.
“JPN Sriwijaya ini, menghimpun semua komunitas jip 4×4.
Jadi tidak hanya merek tertentu saja,” jelas Ketua Umum JPN Sriwijaya Harobin Mastofa.
Istimewanya pagi kemarin, sempat mampir ke JFO Park, Sang Pangeran Cendana. Bambang Trihatmodjo Soeharto.
Sengaja untuk sekadar menemui Cek Putranto, sebelum bertolak ke OKU Timur.