- AC Split dan AC Inverter adalah dua jenis AC yang paling umum digunakan. Kedua jenis AC ini berbeda secara signifikan, terutama pada cara kerja kompresornya.
- Split AC menggunakan kompresor konvensional yang bekerja dalam mode on-off. Kompresor bekerja maksimal mendinginkan ruangan hingga tercapai suhu yang diinginkan. Begitu suhu ruangan tercapai, kompresor mati dan baru hidup kembali saat suhu ruangan naik.
AC inverter menggunakan kompresor inverter yang bekerja secara konstan. Kompresor akan bekerja pada kecepatan yang rendah untuk menjaga suhu ruangan tetap stabil.
Perbedaan cara kerja kompresor ini menyebabkan perbedaan konsumsi daya antara AC split dan AC inverter. AC inverter lebih hemat energi karena kompresornya tidak perlu bekerja secara maksimal untuk mendinginkan ruangan.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih jenis AC, antara lain:
Ukuran ruangan
Pilih AC yang jangkauannya sesuai dengan ukuran ruangan.
2. Anggaran
Tentukan anggaran yang Anda perlukan untuk membeli AC.
3. fungsi
Pilih AC dengan fungsi yang sesuai dengan Anda.
Berikut beberapa perbaikan yang dapat dilakukan terhadap jenis-jenis AC yang ada saat ini:
1. AC yang lebih hemat energi
AC Inverter saat ini merupakan jenis AC yang paling hemat energi. Namun catu daya AC inverter masih mengkonsumsi daya lebih besar dibandingkan perangkat elektronik lainnya.
Pengembangan sistem pendingin udara yang lebih hemat energi dapat dicapai dengan menggunakan teknologi inverter yang lebih maju atau dengan menggunakan bahan pendingin yang lebih ramah lingkungan.
2. AC Lebih Tenang