Peringatan Unik, Ratusan Guru Bakal Berkemah di Bukit Layang
MURATARA, oganilir.co - Peringati Hari Guru Nasional (PGN), Ratusan guru di kabupaten Muratara, gelar kegiatan teacher super camp atau berkemah masal di objek wisata Bukit layang, Kecamatan karang jaya, Provinsi Sumsel.
Kegiatan itu dilaksanakan selama dua hari 24-26 November 2023. Dan di ikuti ratusan guru di wilayah Kabupaten Muratara.
PLT Kepala dinas Pendidikan Kabupaten Muratara, Zazili saat dikonfirmasi Kamis (23/11) mengungkapkan, jika kegiatan ini merupakan kegiatan spesial dan perdana di Kabupaten Muratara.
Peringatan, PGN kali ini cukup unik karena berbeda dengan peringatan PGN di tahun sebelumnya, maupun sejumlah wilayah lainnya di Provinsi Sumsel.
BACA JUGA:Ini Dia Semarak Hari Guru Nasional di Ogan Ilir
Jika PGN biasanya dilakukan secara formal, seperti apel bersama atau melakukan pertemuan di ruangan tertutup. Namun kali ini PGN di Muratara diperingati di lokasi terbuka dengan cara camping bersama.
"Tunjuannya untuk menjalin silaturahmi, kebersamaan dan ke kompakan. Karena dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar, para guru sangat memerlukan semangat dan spirit kebersamaan," ungkapnya.
Saat berkemah, tentunya akan banyak beragam kegiatan ekstra yang dilaksanakan. Sama seperti mengulang pelajaran Pramuka dan bergam kegiatan yang melatih kebersamaan dan kekompakan. "Hari ini kami tengah mempersiapkan sejumlah tenda yang akan digunakan, karena pembukaannya akan dilakukan besok," timpalnya.
Di hari guru nasional yang bertepatan hut PGRI ke 78, pihaknya mengtakan. Sesuai surat edaran Kemendikbudristek, peringatan Hari Guru Nasional tahun ini mengusung tema "Bergerak Bersama Rayakan Merdeka Belajar," ucapnya.
BACA JUGA:Unsri Tambah 2 Guru Besar, ini Namanya
Sementara itu logo Hari Guru Nasional tahun 2023 menggambarkan ikatan dalam bentuk hati antara seorang guru, murid, dan orang tua.
Artinya, dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar harus ada kolaborasi yang harmonis dan dinamis antara guru, peserta didik, dan orang tua dalam memajukan pendidikan. "Jadi supaya para guru kompak kita bangun kebersamaan dengan kegiatan berkemah bersama," tutupnya.
Sementara itu, umar salah satu guru di wilayah Muratara mengungkapkan spirit kebersamaan demi mencapai kemerdekaan belajar, sangat diperlukan untuk mengsukseskan program pendidikan.
"Jika guru gurunya memiliki semangat kebersamaan yang solid, otomatis akan menularkan sepirit itu ke anak didik mereka masing masing," ucapnya. Dengan peringatan hari guru nasional kali ini, pihaknya berharap dunia pendidikan bisa terus memperkuat sistematis dunia pendidikan, sehingga bisa melahirkan generasi penerus yang semakin berkualitas.