Pemkab OKI Studi Banding ke Muba, ini Yang Dipelajari

SEKAYU, oganilir.co - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) melakukan studi banding ke Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Kedatangan rombongan Pemkab OKI ini dipimpin Wakil Bupati Supriyanto, Senin 21 Juli 2025 di Ruang Rapat Serasan Sekate. Rombongan diterima Wabup Muba Kiai Rohman. 

Pemkab OKI ingin menimba pengalaman dari keberhasilan Kabupaten Muba dalam pengelolaan dana Corporate Social Responsibility (CSR) secara transparan dan tepat sasaran, serta strategi pembinaan atlet muda melalui Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar Daerah (PPLPD).

Dalam sambutannya, Wabup OKI Supriyanto menjelaskan bahwa kunjungan ini difokuskan untuk mempelajari regulasi yang diterapkan Muba dalam pengelolaan CSR, termasuk mekanisme penyaluran yang berdampak langsung kepada masyarakat. Selain itu, pihaknya juga ingin menggali lebih jauh praktik baik dalam pengembangan PPLPD yang dinilai sukses membina talenta olahraga usia dini.

BACA JUGA:Dikbud Muba Gelar O2SN SD 2025, Cetak Generasi Juara yang Tangguh dan Berkarakter

“Kami hadir tidak hanya untuk bersilaturahmi, tetapi juga untuk belajar. Pengelolaan CSR dan pembinaan olahraga di Muba sudah berjalan dengan sangat baik, terukur, dan bisa menjadi referensi penting bagi kami di OKI,” kata Supriyanto.

Ia juga menyoroti kesamaan karakteristik wilayah antara Muba dan OKI, khususnya dalam hal sektor perkebunan dan keberadaan perusahaan industri, yang menjadi potensi besar dalam optimalisasi CSR.

“Dengan kondisi geografis dan ekonomi yang mirip, kami yakin regulasi dan pendekatan yang diterapkan di Muba bisa kami adaptasi untuk memperkuat dampak CSR terhadap masyarakat OKI,” ujarnya.

Terkait pembinaan atlet, Supriyanto yang juga aktif dalam dunia pencak silat, mengungkapkan bahwa pembentukan PPLPD sangat relevan sebagai sarana untuk menyalurkan bakat generasi muda sekaligus membentengi mereka dari pengaruh negatif.

BACA JUGA:Putra Daerah Muba Jadi Ketua Karang Taruna Sumsel, ini Pekerjaannya

“Kami ingin menciptakan generasi muda yang tangguh, berbakat, dan berkarakter. PPLPD bukan hanya mencetak atlet berprestasi, tetapi juga menjadi ruang pembinaan moral dan disiplin anak-anak kita,” jelasnya.

Menanggapi hal tersebut, Wabup Muba KHRohman menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan kepercayaan Pemkab OKI menjadikan Muba sebagai rujukan dalam pembangunan daerah.

“Kami merasa terhormat menjadi tempat belajar dan bertukar gagasan. Pemkab Muba selalu terbuka untuk berbagi praktik baik. Kami percaya, kolaborasi antardaerah seperti ini adalah kunci untuk mendorong kemajuan bersama,” ujar Rohman mewakili Bupati Muba HM Toha.

Dia menambahkan, Pemkab Muba terus berkomitmen agar dana CSR dari perusahaan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Di sisi lain, sektor olahraga juga menjadi prioritas pembinaan SDM sejak dini, melalui PPLPD sebagai wadah yang terstruktur dan berkelanjutan.

BACA JUGA:Muba Siap Perkuat Peran Daerah dalam Kebijakan Energi

Sumber: