Nenek Tiga Cucu di Ogan Ilir, Terkena Penyakit Kulit Melingkar di Leher

Nenek Tiga Cucu di Ogan Ilir, Terkena Penyakit Kulit Melingkar di Leher

Penyakit kulit melingkar dileher nenek Sepuro--

OGANILIR.CO- Seorang  Nenek  bernama Sepuro (69 tahun) yang  tinggal di rumah  bedeng tujuh jalan Guru-Guru RT 01 Kelurahan Indralaya Raya  Kecamatan  Indralaya  Kabupaten Ogan Ilir  terserang penyakit kulit  yang melingkar di leher.

Sepuro yang ditinggal  mati oleh suaminya dan kini tinggal bersama 3 orang cucu  yang masih kecil bahkan menjadi tanggungannya , sudah  tiga  hari mengalami  penyakit kulit tersebut.

"Saya tidak  tahu penyakit apa ini, tapi  sudah  3 hari merasakan sakit, gatal dan panas, hingga saya tidal bisa tidur, saya sudah dikasih obat salep oleh  bidan terdekat,  tapi  tidak ada perubahan,"kata Nenek Sepuro

BACA JUGA:Polsek Tanjung Raja dan Petugas Kecamatan Rantau Panjang Cek Lokasi Tanah Longsor di Desa Jagolano

Wanita kerja serabutan,  terkadang mencari upahan merumput atau menjadi tukang  urut ini, merasa sudah tidak tahan menahan sakit kulitnya.

"Aku ini kelahiran Desa Serijabo Kecamatan Sungai Pinang, lakiku la mati,  dan tinggal dengan 3 cucu yang jadi tanggungan ku,"ucapnya  lirih.

Mendapat  informasi ada Nenek Sepuroh yang  tinggal di rumah bedeng tujuh karena  sakit, Akh Lutfi yang pernah menjabat Kadis PMD  Pemkab Ogan Ilir  (pensiunan) terpanggil  untuk  membantunya.

BACA JUGA:Waspadai! Ini 5 Bahaya Tubuh Kekurangan Garam

"Saya langsung menghubungi  Kadinkes Ogan Ilir Pak Suryadi, agar bisa membantu Nenek Sepuro yang sedang  sakit ini,"kata Akh Lutfi yang didampingi  Ketua RT 01 Buchori.

Terpisah Kadinkes  Pemkab Ogan Ilir, Drg. Suryadi Muchzal, M.Kes ketika dihubungi  membenarkan  pihaknya  telah menerima informasi  dari  Pak Akh Lutfi ,bahwa ada seorang wanita yang telah  berumur  mengalami  sakit kulit.

"Kita sudah perintahkan  salah satu dokter untuk  membawa warga tersebut, untuk  diambil tindakan  terhadap  penyakit tersebut,   akan kita bawa ke dokter  Ahli kulit di RSUD  Tanjung  Senai," jelasnya.

BACA JUGA:Donasi Pembangunan Kembali Jembatan P6 Lalan tak Terkumpul, Gubernur Sumsel Ancam Tutup Transportasi Sungai

Dan soal  biaya, Pemkab  Ogan Ilir akan menangungnya," Kalau  nantinya  pasien  itu  dirawat  inap  akan kita buatan BPJS, dan kalau rawat jalan,  akan kita buatkan BPJS  selama satu bulan ini,  intinya akan kita bantu, "tukasnya (Sid)

Sumber: