Rahmat Berhasil Lepas dari Serangan Buaya, Alami Luka di Bokong dan Kaki

Rahmat Berhasil Lepas dari Serangan Buaya, Alami Luka di Bokong dan Kaki

BANYUASIN, oganilir.co - Rahmat Hidayat (13) diserang buaya muara di Perum Mekar Sari, Kelurahan Sukomoro Tanjung Sari Kecamatan Talang Kelapa Banyuasin, Kamis 14 Desember 2023 lalu. 

Korban berhasil selamat dengan memukul buaya memakai kayu sehingga buaya kabur. Kendati demikian, korban alami luka luka di bagian kaki dan bokong usai di gigit buaya sepanjang 1,5 meter. 

Berdasarkan informasi, korban bersama dua rekannya bermain di lokasi kolam bekas galian di dekat Perum Mekar Sari, Kelurahan Sukomoro Tanjung Sari Kecamatan Talang Kelapa Banyuasin. 

Kemudian korban terpleset dan tercebur ke dalam kolam bekas galian yang cukup dalam tersebut. Tapi tanpa di sadari korban, di kolam bekas galian itu ada seekor buaya sepanjang 1,5 meter langsung menyambar kaki korban. 

BACA JUGA:APK Dipasang di Lingkungan Pendidikan, Bawaslu Banyuasin Cuek

Korban yang tahu kakinya digigit buaya, langsung panik dan berteriak meminta pertolongan kedua rekannya. Kedua rekannya langsung mengambil kayu yang ada di dekat mereka dan memukul buaya yang menggigit kaki korban. 

Usai itu, buaya melepaskan gigitannya dan kedua rekannya hendak menarik korban ke atas kolam bekas galian itu. Rupanya buaya kembali mengigit korban di bagian bokong, dan buaya di pukul lagi pakai kayu sampai melepaskan gigitan. 

Setelah itu korban berhasil naik ke atas dan langsung menjauh dari tempat kejadian perkara. Kemudian korban dan rekannya meminta pertolongan warga lainnya, selanjutnya korban mendapatkan perawatan lebih lanjut. 

"Korban di rawat di rumah, setelah berobat, " kata Plt BPBD Banyuasin Alpian. Alpian menambahkan kalau pihak BKSDA dapat menyisir dan menangkap buaya yang masih berkeliaran di bekas lokasi penangkaran buaya. 

BACA JUGA:Dermaga Sri Menanti Difungsikan, Kapal Puteri Leanpuri Beroperasi di Banyuasin

Apalagi di musim hujan intensitas air di sungai dan kolam naik, sehingga tidak menutup kemungkinan buaya bermigrasi mengikuti aliran air yang meluap untuk mencari makan. "Tentunya juga dipasang papan himbauan " HATI HATI ADA BUAYA", "pungkasnya.

Diketahui, diduga puluhan buaya yang berasal dari penangkaran di Tanjung Sari, Kelurahan Sukomoro, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin yang lepas, Selasa (13/4) tahun 2022 lalu. 

Buaya itu sendiri terlepas dari penangkaran, setelah hujan turun deras di wilayah Banyuasin tepatnya di Kecamatan Talang Kelapa Kelurahan Sukomoro dan mengakibatkan luapan air membesar dan buaya dengan mudah keluar.  Dengan lepasnya buaya dari penangkaran, dapat membahayakan warga sekitar terutama di wilayah Kelurahan Tanah Mas, Desa Talang Buluh dan juga Kelurahan Sukomoro. 

Sumber: