Mobil Kafilah MTQ Banyuasin Mengalami Kecelakaan di Muba, ini Penampakannya

Mobil Kafilah MTQ Banyuasin Mengalami Kecelakaan di Muba, ini Penampakannya

BANYUASIN, oganilir.co - Rombongan kafilah MTQ Kabupaten Banyuasin mengalami kecelakaan di Jalan Palembang-Sekayu, tepatnya di Kecamatan Lais Musi Banyuasin (Muba), Jumat 10 Mei 2024  sekitar pukul 01.00 WIB.

Mobil Toyota Rush warna hitam dengan nopol yang belum diketahui, menabrak tiang PLN yang saat itu sedang diangkut oleh mobil truk muatan berat.

Saat itu truk muatan berat yang membawa tiang PLN mundur tanpa diawasi kernet, sehingga pengendara mobil Rush tidak melihat hal itu, hingga akhirnya mengenai mobil Rush yang sedang melaju cukup kencang.

Akibatnya ada 7 orang yang terdiri dari peserta MTQ dan panitia dari Kabupaten Banyuasin mengalami luka-luka, dan harus mendapatkan perawatan secara insentif di rumah sakit terdekat.

BACA JUGA:MTQ Tingkat Provinsi Sumsel di Muba Ditutup, Tuan Rumah Raih Tri Sukses

Namun ada salah satu korban yang alami luka cukup berat yaitu Yulia Bahayat, sehingga harus mendapatkan perawatan lebih lanjut di RSMH Palembang.

"Iya benar ada kejadian itu," kata Sekda Banyuasin Erwin Ibrahim ketika dikonfirmasi tadi malam. Informasi dari Kabag Kesra Banyuasin Sashadiman Ralibi, rombongan kafilah MTQ Kabupaten Banyuasin hendak pulang usai mengikuti perhelatan MTQ di Sekayu (Muba).

Tapi saat sampai di Kecamatan Lais, Muba tepatnya Jumat (10/5) sekitar pukul 01.00 WIB, mobil yang membawa peserta dan panitia mengalami laka lantas."Itu setelah mobil truk bermuatan berat membawa tiang PLN mundur tanpa ada kernet yang mengawasi, sehingga terkena mobil rombongan yang melaju dari arah Lais menuju Betung," ungkapnya.

Akibatnya ada tujuh orang mengalami luka luka, dengan rincian tiga luka berat yaitu Hj Samsiyah, Yulia Bahayat dan Teguh Hidayat. Kemudian luka ringan yaitu Indra Gunawan, Gita Nur Aulia, Miftahul Surur, Siti Hoirunisa.

BACA JUGA:Ogan Ilir Runner Up MTQ XXX Tingkat Provinsi, Muba Juara Umum

"Mereka dibawa ke rumah sakit umum daerah Banyuasin, untuk dapat perawatan lebih lanjut. Setelah itu mereka diperbolehkan pulang setelah sadar dan cukup sehat, namun untuk Yulian Bahayat harus mendapatkan perawatan lebih intens di RSMH Palembang," terangnya.

Sementara itu, Kabag Kesra Setda Banyuasin Sashadiman Ralibi juga mengatakan kalau ada tujuh penumpang mengalami luka-luka, dan tiga luka berat. "Tapi sudah diizinkan pulang, dan nantinya tetap melaksanakan kontrol. Namun untuk korban Yulia Bahayat harus dirujuk ke RSMH Palembang untuk dapatkan perawatan lebih lanjut," jelasnya. 

Sumber: