Kunker Jokowi ke MLM Diundur, ini Jadwalnya
Bupati Muratara Devi Suhartoni bersama pejabat TNI dan Polri, Senin 27 Mei 2024.--
MURATARA, oganilir.co - Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI M Naudi Nurdika, memimpin persiapan kunjungan Presiden RI Joko Widodo di Kabupaten Muratara.
Senin 27 Mei 2024 sekitar pukul 09.00 WIB, sejumlah lokasi yang akan dikunjungi, ditinjau langsung tim kepresidenan RI seperti RSUD Rupit, Pasar Lawang agung.
Meski kedatangan Presiden RI diundur dari jadwal 28-29 Mei 2024, menjadi 30-31 Mei 2024. Namun sejumlah persiapan terus dilaksanakan oleh sejumlah tim keamanan dari Paspampres, TNI dan Polri di wilayah Kabupaten Muratara.
Hari ini terpantau Bupati Muratara H Devi Suhartoni bersama sejumlah pejabat jajaran Pemkab Muratara, menyambut Pangdam II Sriwijaya Mayor Jendral TNI M Naudi Nurdika dan Paspampres untuk melakukan sejumlah pengecekan di wilayah Kabupaten Muratara.
BACA JUGA:Jokowi Bakal Kunjungi 5 Provinsi di Sumsel, ini Agendanya
Awalnya pemeriksaan kesiapan pengamanan dilakukan di RSUD Rupit, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara. Selanjutnya sejumlah rombongan tersebut langsung melakukan peninjauan di RSUD Rupit dan Pasar Lawang Agung, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara.
Informasinya, pengecekan kesiapan pengamanaan itu dilakukan di sejumlah tempat yang dipimpin Pangdam II Sriwijaya di wilayah MLM (Musi Rawas, Lubuklinggau, Muratara). Sedangkan pengecekan sejumlah wilayah lainnya seperti Lahat, dipimpin Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rahmad Widodo.
Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardhani melalui Kasat Intel Iptu Novidi Ilham membenarkan, jika saat ini tengah dilakukan pengecekan kesiapan kunjungan Presiden Joko Widodo di Kabupaten Muratara.
BACA JUGA:Masa Jabatan KPK Segera Berakhir, Jokowi Godok Anggota Pansel
"Pangdam langsung ke Muratara, kalau Pak Kapolda saat ini menuju ke Lahat. Untuk kunjungan Presiden memang diundur tanggal 30-31, tapi persiapan yang terus dilaksanakan sampai hari H kedatangan Presiden RI," bebernya.
Terkait kesiapan pengamanan, dia membeberkan pengamanan dilakukan oleh tim Paspamres, TNI dan Polri yang melibatkan sekitar 2.000 personel gabungan.
"Saat ini yang BKO pengamanan semakin bertambah dari TNI maupun Polri. Ada yang dari Bengkulu, Lahat dari Palembang juga ikut bergabung dalam tim gabungan pengamanan kunker RI 1 di wilayah MLM," jelasnya.
Pihaknya menegaskan, jadi atau tidaknya Presiden RI melakukan kunjungan kerja di wilayah MLM, Sumsel namun tetap persiapan pengamanan mesti terus dilakukan.
Sebelumnya, warga di Kabupaten Muratara cukup antusias menyambut kunker Presiden Joko widodo ke wilayah mereka. Pasalnya, warga menganggap kunker Presiden RI merupakan kunjungan kerja yang tertunda.
Sumber: