Baru 2 Jam Hujan Deras, Palembang Sudah Dilanda Banjir, Dampak Resapan Terus Berkurang

PALEMBANG, OGANILIR.CO – Hujan deras yang turun sekitar dua jam, sejak sekitar pukul 17.30 WIB hingga 19.30 WIB, Kamis 8 Desember 2022 buat Palembang terendam. Dimana-mana dikepung banjir. Tidak hanya lingkungan pemukiman, tapi juga jalan-jalan protokol hingga jalan kampung.

Kawasan yang terpantau ada banjir seperti simpang Polda, Sekip, Pasar Sekip Ujung, Celentang, bawah stasiun LRT depan Korem, depan DA, Jl Kol H Burlian Km 6 dan Km 6,5.  Lalu, Jl dr M Isa, Jl RW Mongosidi, Jl RE Martadinata, kawasan patal Pusri, Sekojo, depan SPBU Kenten Permai dan Jl Yayasan II.

Juga Jl Bambang Utoyo, dekat kantor Camat Sako,  Jl Sapta Marga, Jl R Soekamto depan Hotel Harper, Jl Jenderal Sudirman, Jalan Radial, Jalan Kapten Rivai, hingga Jl A Yani Tangga Takat. Ketinggian air bervariasi. Semata kaki hingga sepaha orang dewasa.

BACA JUGA:Ajay Garap Bocah Pelajar SD di Musola, Korban Diancam akan Dimasukkan ke Rumah Kosong

Banjir cukup dalam juga terpantau di Jl Perintis Kemerdekaan Lr Pasundan. Di sana, tadi malam ada acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan haul Syech Abdul Qodir Al-Jailani. Tepatnya di areal Ponpes Al Mu’awanah. Karena hujan deras kurang lebih 2 jam, dilanjut hujan ringan setelahnya, lapangan acara terendam.

Ketua RT 34 Kelurahan 2 Ilir,  Fadli menyampaikan, selama ini lingkungan mereka memang sering tergenang saat hujan deras. “Hujan sebentar saja, sudah tergenang. Begitu juga di wilayah belakang TPU Sei Selayur,” ujarnya. Air seakan tak ada lagi tempat resapannya.

Meski kebanjiran, warga tak bisa berbuat banyak. Selain bertahan di rumah. mereka juga tidak bisa meninggalkan rumahnya lantaran tidak memiliki pilihan lain. Di kawasan Simpang Polda, jalanan juga terendam. “Motor terendam. Mudah-mudahan bisa hidup nanti mesinnya,” kata seorang warga yang berteduh.

BACA JUGA:Rubber Game, Anthony Ginting Sukses Raih Kemenangan Keduanya di BWF World Tour Finals 2022

Banjir juga terjadi di Jl Angkatan 66, Sei Hitam, Pipa Jaya, Abusamah, Jl Mayor Zurbi Bustan, dan sekitarnya. Wilayah Soak Simpur dan sekitarnya gelap gulita lantaran listrik padam. Salah satunya di perumahan GBI, Kelurahan Sukajaya, Sukarami.

“Sudah lebih 4 jam padam. Lengkap sudah, hujan deras, listrik padam. Banjir dimana- mana. Itulah kalau asal bangun, tidak memikirkan resapan air,” cetus Diah, warga di sana. Banyak kendaraan, terutama sepeda motor yang mogok saat mencoba lewati genangan air di ruas-ruas jalan yang terendam. “Di simpang Sekip ternyata cukup dalam. Motor sampai mogok,” kata Ria, seorang warga yang melintas di sana.

Di depan Kandang Kawat, selain banjir plus ada pohon tumbang. Kapolsek Ilir Timur II Kompol Fadhilah Ermi mengatakan, tak ada pengendara ataupun kendaraan yang tertimpa. Anggotanya langsung ke lapangan begitu mendapatkan informasi.

BACA JUGA:Manchester United Dibantai Cadiz 4-2, Klub Spanyol yang Masuk Zona Degradasi

“Anggota kami sudah berada di lapangan agar situasi lalin kondusif, ” ujar dia. Masyarakat yang hendak melintas di Jl Bambang Utoyo atau hendak menuju ke arah TPU Kandang Kawat agar menghindari lokasi tersebut untuk sementara waktu. Sekitar pukul 20.00 WIB, hujan mereda.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Palembang, Akhmad Bastari Yusak mengatakan, banjir disebabkan curah hujan yang tinggi. Kondisi air di Sungai Musi sedang pasang. Karena itu, air di daratan tak dapat mengalir ke arah sungai. Menyebabkan genangan dimana-mana.

Sumber: