3 Kecamatan di OKI Siap Jadi DOB, Anggota DPRD Inisiatornya

KAYUAGUNG, oganilir.co - Sebagai inisiator pemekaran Kecamatan sejak 2020 lalu yakni Cahaya Lempuing, Mesuji Indah dan Mesuji Selatan, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ogan Komering Ilir (OKI) M Jauhari berharap hari ini Jumat (2/8) Peraturan Daerah ini bakal diputuskan dalam sidang paripurna yang akan digelar hari ini.

Menurut Jauhari, karena ini salah satu syarat agar wilayah di Lintas Timur dapat diajukan menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB). "Karena kalau sampai batal, maka lima tahun lagi baru bisa dilakukan kembali untuk pemekaran kecamatan dan lima tahun ke depannya lagi baru bisa diajukan kembali untuk menjadi DOB," kata Jauhari, Jumat 2 Agustus 2024.

Dia menambahkan, jika ingin memajukan daerah, maka harus ada pekemaran kabupaten/kota. Dilihat secara global dengan luas wilayah  OKI saat ini dengan jumlah Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD)  terbatas, tidak mungkin signifikansi  pembangunan bisa dilakukan. Jadi solusinya   pemekaran kabupaten.

BACA JUGA:Fisip Unsri Berikan Pelatihan Kepada 20 Pelaku UMKM di Kecamatan SP Padang OKI

"Untuk pemekaran kecamatan  dan hasil dari kegiatan Musrenbang, dan reses bersama anggota  dewan di Dapil IV dan V  suara dibawah menyatakan menginginkan pemekaran kecamatan dan kita mengharmonisasi itu dengan aturan serta payung hukum yang ada," ujarnya.

Masih Jauhari, syarat untuk pemekaran kabupaten, harus ditandatangani 100 persen di DOB yang akan dimekarkan. "Saat itu ada Kades  Jaya Bakti, Kades Sumber Baru dan Pagar Dewa Kecamatan Mesuji tidak mau bertanda tangan," bebernya.

Wakil Ketua Pansus I ini  berharap harus ada dukungan dari semua pihak memekarkan kabupaten. Semangat dari pemekaran tadi membangun daerah terisolir, membuka akses baru, memperpendek rentang kendali serta  mempermudah akses masyarakat dalam mendapatkan pelayanan.

BACA JUGA:Jelang Perayaan 17 Agustus, Pemkab OKI Bagikan 1. 500 Bendera Merah Putih

"Tujuan pemekaran kabupaten itu tidak lain untuk mempercepat pembangunaan dan membuka daerah terisolir," imbuhnya.

 

Sumber: