Polres Ogan Ilir Peduli, ODGJ Dipakaikan Baju dan Disuapin Makan
Aipda Beni tengah menyuapi ODGJ --
OGANILIR.CO-Kepedulian sesama, tidak hanya ditujukan kepada orang tidak mampu, namun yang mengalami gangguan kejiwaan juga, jadi perhatian personel Polres Ogan Ilir.
Seperti yang dilakukan Kanit Patroli Aipda Beni Harmoko dan personel timnya dalam melaksanakan Patroli rutinnya dengan sebutan Patroli Presisi Sat Samapta Polres Ogan Ilir.
Rabu 13 November 2024 menjelang pukul 12.00 wib disiang hari atau menjelang shalat Zhuhur, sebuah adegan yang menyentuh hati terjadi di Jalan Lintas Timur Palembang-Indralaya.
BACA JUGA:Indonesia Tempatkan 9 Wakilnya di Babak 16 Besar Kumamoto Masters 2024, Ada Jojo Hingga Jorji
Aipda Beni Harmoko menemukan seorang pria dengan gangguan jiwa (ODGJ) tengah tergeletak di pinggir jalan tanpa mengenakan pakaian. Kondisi tersebut semakin memprihatinkan karena cuaca sedang hujan dan sangat dingin pada saat itu.
Melihat kondisi ODGJ yang tampak sangat membutuhkan bantuan, anggota patroli tidak tinggal diam. Mereka segera menghampiri pria tersebut dan memastikan bahwa ia dalam keadaan aman.
"Kami melihat ada seseorang yang terlihat sangat membutuhkan perhatian, di tengah hujan yang cukup deras. Tanpa berpikir panjang, kami langsung bergerak untuk memberikan bantuan," ujar Aipda Beni Harmoko, Kanit Patroli Sat Samapta Polres Ogan Ilir.
Setelah memastikan bahwa pria tersebut tidak terluka, anggota patroli segera memberikan pakaian untuk melindungi tubuh ODGJ dari cuaca dingin. Selain itu, mereka juga membelikan nasi dan memberikan makanan untuk memenuhi kebutuhan dasar pria tersebut.
Hebatnya lagi Aipda Beni memakaikan pakaian ketubuh ODGJ dan menyuapi makan nasi, karena ketika diminta untuk berpakaian sendiri tidak diresponnya, begitu juga ketika disuruh makan tidak dilaksanakan, mau tidak mau Aipda Beni memakaikan pakaian dan menyuapi makan , ODGJ menurut saja dan membuka mulutnya menyantap makan siang.
BACA JUGA:Sadis, Rekayasa Kematian Demi Uang Asuransi, Pasutri Bunuh dan Bakar ODGJ di Dalam Mobil Miliknya
Dan saat adegan itu berlangsung suara Adzan Dzuhur mewarnai kejadian tersebut.
"Kami merasa bahwa sebagai aparat kepolisian, tugas Kami bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga memberikan perhatian kepada mereka yang membutuhkan," kata Aipda Beni.
Tindakan kemanusiaan ini tidak hanya menunjukkan sisi profesionalisme, tetapi juga rasa empati yang mendalam dari anggota kepolisian. Para anggota patroli sangat tersentuh melihat kondisi pria tersebut yang tampak kebingungan dan kesulitan. "Kami tahu bahwa mungkin ini bukan hal yang besar, tetapi bagi dia, ini bisa menjadi sesuatu yang sangat berarti," ungkap salah seorang anggota patroli yang ikut serta dalam kegiatan tersebut.
Sumber: