3 Perusahaan Besar di Banyuasin Diduga Kurang Perhatikan Naker Lokal

3 Perusahaan Besar di Banyuasin Diduga Kurang Perhatikan Naker Lokal

--

BANYUASIN, oganilir.co - Tiga perusahaan besar yang ada di Kecamatan Talang Kelapa tepatnya di Kelurahan Rawa Maju dan Sukomoro, dianggap kurang memperhatikan tenaga kerja (naker) lokal.

Ketiga perusahaan tersebut yaitu pabrik sari roti, oasis dan mayora. Hal itu terungkap saat anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumsel Dapil X melakukan kegiatan reses tahap 1 di Kelurahan Rawa Maju, Rabu sore.

Oleh karena itu, Muhammad F Ridho anggota DPRD Sumsel partai Demokrat ini sangat menyayangkan adanya kejadian itu."Keruk hasil alam puluhan tahun, tapi masyarakat di dua kelurahan yang berada di ring 1 tidak kebagian (tenaga kerja),"katanya.

Padahal warga Kelurahan Sukomoro dan Rawa Maju sendiri tentunya akan mengikuti aturan perusahaan terkait penerimaan tenaga kerja."Tidak mungkin jenjang pendidikan SMP menjadi manager,"tukasnya.

BACA JUGA:Perusahaan Nasional Ramai-Ramai Buka Pabrik di Banyuasin, Mulai dari Minyak Goreng Hingga Minuman Kemasan

BACA JUGA:32,6 Persen Masyarakat Muba, Hidup Bergantung Penambang Minyak

Ini saja untuk bekerja sebagai tenaga kerja pengamanan atau satpam saja tidak kebagian alias sulit. Oleh sebab itu, dengan adanya aspirasi masyarakat itu, Ridho menegaskan akan memanggil pihak perusahaan terkait hal tersebut."Kita akan panggil, sehingga ada azas keadilan,"ungkapnya.

Pastinya aspirasi masyarakat akan di sampaikan di hadapan gubernur, sehingga gubernur tahu akan soal ini."Ini jadi atensi kita,"bebernya.

Informasinya ketiga perusahaan itu lebih memperhatikan tenaga kerja dari luar, sehingga masyarakat yang ada di dua kelurahan itu kurang terserap.

Selain itu, anggota DPRD Sumsel juga menyerap aspirasi terkait masalah infrastuktur jalan, air bersih dan lain sebagainya."Kita serap dan akan kita tindaklanjuti,"pungkasnya.

Sumber: