3 Penambang Emas Lebong Sudah Dimakamkan, 1 Dibawa Keluarganya ke Musi Rawas

BACA JUGA:Ratu Inggris Meninggal Dunia, Pangeran Charles Jadi Raja

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Lebong, Hendra Surya SSos menjelaskan, keempat penambang sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

"Kami baru mendapatkan laporan sekira pukul 05.00 WIB tadi pagi (kemarin, red), setelah laporan kami terima kami langsung melakukan koordinasi dengan TNI dan Polri untuk langsung melakukan pencarian," ungkapnya.

"Alhamdulillah, koordinasi yang baik, keempat jenazah sudah berhasil kami evakuasi dari dalam lobang penambangan," ucap Hendra.

Jelas Surya, untuk mencapai dasar lubang yang diperkirakan mencapai 40 meter lebih. Pihaknya harus menggunakan oksigen. Karena tidak hanya dalam, tambah Surya, lobang galian juga kecil dan sangat sesak.

BACA JUGA:Manchester United Ditekuk Real Sociedad di Kandang Lewat Gol Titik Putih 0-1

Sementara itu, Kapolres Lebong, AKBP Awilzan SIK, saat berada di lokasi, mengatakan 4 penambang yang menjadi korban tersebut 

Dugaan sementara telah meninggal dunia  lebih dari satu hari. Namun pihaknya belum dapat memastikan secara pasti penyebab tewasnya keempat penambang tersebut, karena menurutnya hanya dokter forensik yang berhak memutuskan.

"Yang penting bagi kami dan tim, bagaimana mengevakuasi keempat jenazah dari dalam lobang. Soal apa yang menyebabkan meninggalnya korban itu nanti biar dokter dan tim forensik yang memeriksa. Dan syukur tim sudah berhasil mengangkat jenazah itu dari dalam lobang," ujar Kapolres.

Sambungnya, dari empat jenazah yang ditemukan, tiga diantaranya warga kabupaten Lebong, telah diserahkan kepada pihak keluarga masing-masing.

BACA JUGA:Ratu Inggris Meninggal Dunia, Pangeran Charles Jadi Raja

Sedangkan satu jenazah lainnya yaitu, jenazah atan nama Madon (25), telah dijemput pihak keluarganya untuk dibawa ke daerah asalnya, Rupit Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan.

Data lain terhimpun, dari keterangan pihak keluarga masing-masing korban, jika keempatnya secara bersama-sama pergi mencari emas 

Tiba di tambang tersebut pada hari Sabtu 3 September 2022, namun hingga kemarin Kamis 8 September 2022 keempatnya tidak kunjung pulang.

Meski pihak keluarga sudah berupaya melakukan pencarian, namun usaha tersebut sia-sia.

Sumber: curupekspress.com