Wakil Kepala BP Haji Temui Deputi Kementerian Haji Arab Saudi, ini Pembicaraannya
Dahnil Anzar Simanjuntak (kiri) berbincang dengan Hassan bin Yahya Al Manakhrah. foto: antara--
JAKARTA, oganilir.co - Musim haji 2025 sudah di depan mata. Pemerintah Indonesia melalui Badan Penyelenggara Haji menggelar pertemuan dengan Deputi Kerja Sama Internasional Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.
Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji Dahnil Anzar Simanjuntak melakukan pertemuan dengan Deputi Kerja Sama Internasional Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, Hassan bin Yahya Al Manakhrah, guna membahas berbagai persiapan penyelenggaraan Haji.
Kepada Hassan, Dahnil menjelaskan perihal peran BP Haji yang akan bertanggung jawab penuh dalam penyelenggaraan haji pada 2026. Namun pada tahun 2025, Kemenag masih akan bertindak sebagai operator penyelenggaraan haji.
BACA JUGA:Sunhaji Menangis Meminta Prabowo Menolak Pengunduran Diri Gus Miftah, ini Alasannya
"Kami berdiskusi panjang terkait peran BP Haji yang akan menangani penyelenggaraan secara penuh pada 2026. Informasi ini penting kami sampaikan kepada otoritas perhajian di Arab Saudi, karena berkaitan langsung dengan skema kemitraan dan kerja sama antara kedua negara," kata Dahnil dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Dahnil menegaskan pentingnya penyelenggaraan haji yang mengutamakan prinsip EMAN, yakni Efisien, Aman, dan Nyaman.
Menurut dia, prinsip ini menjadi landasan utama BP Haji dalam memastikan calon jamaah haji mendapatkan pelayanan terbaik di setiap aspek penyelenggaraan.
"Efisiensi operasional, keamanan jamaah, dan kenyamanan dalam beribadah adalah prioritas utama kami," kata Dahnil.
BACA JUGA:Solusi Cerdas untuk Mewujudkan Ibadah Haji dengan Aman dan Terencana
Sementara itu, Deputi Kerja Sama Internasional Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi Hassan bin Yahya Al Manakhrah menyatakan komitmen dan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan haji, khususnya dalam memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah haji Indonesia.
Ia juga mengungkapkan harapannya agar Indonesia segera mengakselerasi proses persiapan penyelenggaraan haji di dalam negeri, terutama terkait pemesanan berbagai layanan di Arab Saudi.
"Persiapan seperti akomodasi, transportasi, hotel jamaah, konsumsi, dan layanan lainnya sangat penting untuk dioptimalkan guna memberikan pengalaman terbaik bagi jamaah," kata Hassan.
Selain membahas dukungan strategis, pertemuan ini juga menjadi kesempatan untuk memastikan semua layanan berjalan lancar. Kedua pihak sepakat untuk terus memperkuat kerja sama demi memberikan pengalaman ibadah yang aman dan nyaman bagi jamaah haji Indonesia.
BACA JUGA:Wabup H Ardani Sambut Kepulangan Jemaah Haji Ogan Ilir
Sumber: