BP Haji Lakukan Efisiensi Anggaran, ini Jumlahnya
JCH OKI musim haji 2024. foto: istimewa--
JAKARTA, oganilir.co - Tak hanya kementerian dan pemerintah daerah yang melakukan efisiensi anggaran sesuai amanat Instruksi Presiden (Inpres) No 1 Tahun 2025. Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) pun melakukan hal serupa.
Badan yang bertugas menghimpun dana haji itu pun melakukan penyesuaian signifikan pada anggaran tahun 2025. Hal itu dilakukan sejalan dengan Instruksi Presiden (Inpres) No 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD.
Kepala BP Haji, Mochammad Irfan Yusuf, menyampaikan hal tersebut dalam Rapat Kerja bersama Komisi VIII DPR RI. Mereka membahas program kerja, anggaran tahun 2025, serta isu-isu aktual terkait penyelenggaraan ibadah haji.
Gus Irfan, -panggilan Mochammad Irfan Yusuf- menjelaskan bahwa pemangkasan anggaran dilakukan dengan menghapus beberapa pos anggaran, seperti layanan protokoler, kehumasan, serta manajemen dan kinerja SDM internal. Pemangkasan anggaran mencapai 66,22 persen atau sebesar Rp86,9 miliar dari total pagu awal Rp129 miliar.
BACA JUGA:Wakil Kepala BP Haji Temui Deputi Kementerian Haji Arab Saudi, ini Pembicaraannya
Meski demikian, BP Haji menegaskan komitmennya untuk tetap menjalankan tugas secara optimal. Memastikan efisiensi tidak akan mengurangi kualitas layanan dalam mendukung penyelenggaraan ibadah haji.
"Kami memahami pentingnya efisiensi anggaran dalam mendukung kebijakan fiskal nasional sesuai amanat Presiden Prabowo Subianto. BP Haji berkomitmen untuk melaksanakan tugas dan fungsi sebaik mungkin sebagai badan baru yang dibentuk Presiden, meskipun ada pengurangan anggaran," kata Gus Irfan dalam keterangannya, Selasa (4/2/2025).
"Kami akan memastikan seluruh program tetap berjalan dengan optimal," ujarnya.
Langkah efisiensi yang diambil BP Haji ini mendapat apresiasi dari Komisi VIII DPR RI. Mereka menilai BP Haji, sebagai lembaga baru, telah menunjukkan kesiapan dalam menyesuaikan kebijakan anggaran tanpa mengorbankan pelayanan kepada masyarakat. DPR juga menekankan pentingnya efisiensi dan efektivitas dalam pelaksanaan program kerja tahun 2025.
BACA JUGA:Sunhaji Menangis Meminta Prabowo Menolak Pengunduran Diri Gus Miftah, ini Alasannya
Sebagai informasi, saat ini BP Haji masih berperan sebagai pemberi dukungan dalam penyelenggaraan ibadah haji 2025. Pada tahun 2026, BP Haji akan berperan penuh sebagai penyelenggara haji, seiring dengan penguatan kelembagaan dan peningkatan efektivitas layanan.
Sumber: