Bupati Indramayu Akui Salah Melancong ke Jepang Tanpa Izin

Bupati Indramayu Akui Salah Melancong ke Jepang Tanpa Izin

Lucky Hakim dan keluarga melancong ke Jepang saat libur Lebaran Idulfitri 1446 Hijriah.--

BANDUNG, oganilir.co - Sempat disentil oleh Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi karena melancong ke Jepang tanpa mengajukan izin ke Kemendagri, Bupati Indramayu Lucky Hakim mengaku salah.

Mantan Wabup Indramayu itu meminta maaf kepada Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi karena tak memberi tahu pergi liburan ke Jepang. Hal ini disampaikan Dedi lewat akun Instagramnya @dedimulyadi71. "

Tadi malam Pak Lucky Hakim sudah berkomunikasi dengan saya dan dia sampaikan permintaan maaf karena tidak mengajukan izin terlebih dahulu bepergian ke Jepang," kata Dedi.

Dia menyatakan, berlibur merupakan hak Lucky. Namun, sebagai kepala daerah, Lucky wajib mengajukan izin ke Kementerian Dalam Negeri dengan mengajukan surat ke Gubernur Jabar.

BACA JUGA:Gubernur Jabar Sentil Bupati Indramayu Pelesiran ke Jepang saat Libur Lebaran

"Itu dilakukan untuk memenuhi keinginan anak-anaknya. Ya, saya pikir Pak Lucky juga punya hak untuk bepergian ke luar negeri, tapi gimana ya, memang ada aturannya," ujar Dedi.

Sebelumnya, Lucky Hakim menjelaskan bahwa dirinya memang berada di Jepang, seperti yang disebutkan Gubernur Dedi Mulyadi.

"Betul saya di Jepang dan sehabis lebaran kemarin berangkat dan sampai selesai cuti bersama," kata Lucky seperti dilansir Kompas.com, Ahad (6/4/2025).

Saat ditanya tentang izin kepada Gubernur dan Menteri Dalam Negeri, Lucky menjawab singkat. "Nanti saya akan menghadap Pak Gubernur dan Pak Mendagri untuk menjelaskan," kata Lucky.

Lucky mengatakan, pada hari H Lebaran Idulfitri, ia menggelar open house di Pendopo Kantor Bupati Indramayu yang kemudian dilanjutkan dengan patroli.

BACA JUGA:Usai Dilantik, Gubernur Jabar Copot Kepala SMAN 6 Depok, Buntut Ngeyel Pelaksanaan Study Tour

Lalu di hari H+2 Lebaran, dia ke Jepang sampai tanggal 7 April, dan pada 8 April sudah mulai kerja kembali. "Ada agenda ke desa korban rob di Eretan," kata Lucky. (kompas.com/dri)

 

Sumber: