Pemkab Situbondo Butuh 39 Dokter, Anda Berminat?

Pemkab Situbondo Butuh 39 Dokter, Anda Berminat?

Rio Yusuf Wahyu.--

SITUBONDO, oganilir.co - Kabar baik bagi dokter yang akan mengabdi di rumah sakit dan puskesmas di Kabupaten SITUBONDO.

Sebab, Pwmerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo, Jawa Timur, dalam waktu dekat membuka rekrutmen dokter umum karena dari 137 dokter yang dibutuhkan saat ini yang tersedia hanya 98 dokter yang bekerja di puskesmas dan rumah sakit milik pemerintah daerah setempat.

Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo menuturkan bahwa sampai saat ini Situbondo masih kekurangan 39 dokter untuk ideal sebuah pelayanan kesehatan.

"Kami akan lakukan open recruitment dokter untuk memenuhi kebutuhan, skenarionya juga bisa rekrutmen melalui jalur PNS," kata Yusuf Rio usai memberikan arahan kepada pegawai di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Situbondo, Selasa 8 April 2025.

Dia berharap kepada para dokter yang berada di luar daerah dan ingin mengabdi di tanah kelahirannya agar segera pulang ke Situbondo untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Kota Santri itu.

"Siapa pun orang Situbondo yang berprofesi sebagai dokter dan ingin pulang kampung, akan kami berikan tawaran terbaik," ujarnya.

Menurut Rio, Pemkab Situbondo harus bergerak cepat untuk memenuhi kebutuhan dokter seiring dengan visi misi yang diusung Bupati dan Wakil Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo-Ulfiyah, yakni memberikan pelayanan kesehatan yang baik.

"Kebutuhan 39 dokter ini cukup banyak, maka dari itu kami agresif, karena ujung-ujungnya adalah bagaimana meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat," kata Rio.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo Sandy Hendrayono mengungkapkan saat ini mayoritas dokter bertugas di puskesmas yang tersebar di 17 kecamatan dan rumah sakit milik pemerintah daerah.

"Idealnya setiap puskesmas minimal ada dua dokter, tapi saat ini rata-rata hanya satu orang dokter, bahkan seorang dokter ada yang merangkap menjadi kepala puskesmas," kata Rio. (antaranews.com/dri)

Sumber: